Home Pemilu 2024 GComm: Medsos Berpengaruh Besar Wujudkan Damai atau Tidaknya Pemilu 2024

GComm: Medsos Berpengaruh Besar Wujudkan Damai atau Tidaknya Pemilu 2024

Jakarta, Gatra.com - Media sosial (medsos) dinilai menjadi salah satu medium paling ampuh menyebarkan pesan cerdas menjelang Pemilihan Umum (Pemilu) 2024. Segala platform medsos dapat dimanfaatkan guna mengedukasi masyarakat menjaga stabilitas Pemilu 2024.

Hal itu dikemukakan Direktur G Communications (Gcomm), Erick Mubarok dalam rangka menyikapi perkembangan jelang akhir Pemilu 2024.

"Medsos dapat berfungsi secara baik jika ada tujuan penggunaannya positif. Melalui medsos maka Pemilu 2024 dapat berlangsung gaduh atau damai, hal inilah yang perlu disikapi oleh semua pihak," ujar Erick di Jakarta, Senin (12/2).

Menurutnya, banyak oknum warganet yang kerap menyalahgunakan platform medsos dengan menyebarkan materi negatif. Akhirnya, muncul keributan di medsos padahal belum tentu sesuai fakta hingga saling serang antarpendukung.

"Sebut saja antara lain berita hoaks (bohong), kampanye negatif menyerang kompetitor demi kepentingan kandidatnya, atau bisa juga ujaran kebencian," ucapnya.

Oleh sebab itu, lanjut Erick, ruang-ruang platform digital sebaiknya perlu dipantau secara sistematis agar proses Pemilu 2024 terlaksana aman, damai, dan tanpa perpecahan. Caranya, dengan menyisir segala konten negatif.

Erick mengatakan, masyarakat memang diperbolehkan mengampanyekan kandidat calon Presiden (capres) maupun calon legislatornya (caleg) di platform medsos. Kendati demikian, bukan dengan cara-cara buruk menyesatkan sehingga membuat pemilih lain resah. Potensi itulah yang perlu diantisipasi sejak dini di ruang medsos.

"Saya mengajak semua masyarakat pemilih berkampanye dan menonjolkan keunggulan kandidatnya dengan sikap cerdas dan bermoral. Jadikan medsos memang platform menarik perhatian pemilih, bukan sarana kegaduhan dan fitnah," imbaunya.

Ia menegaskan bahwa medsos harus dapat menjadi ruang damai dan menyenangkan menuju perhelatan pesta demokrasi Indonesia. Suksesnya Pemilu 2024 juga bergantung pada opini yang tersebar di medsos.

110