Home Regional Harga Beras di NTT Jelang Bulan Suci Ramadan Masih Aman

Harga Beras di NTT Jelang Bulan Suci Ramadan Masih Aman

Kupang, Gatra.com - Pasokan harga beras di wilayah Provinsi NTT menjelang bulan suci Ramadan tetap dalam kondisi aman dan terkendali. Saat ini stok yang ada di gudang sebanyak 13.900 ton dengan tambahan Persediaan dalam Perjalanan (PDP) lebih kurang 38.000 ton.

"Bulog telah menyalurkan beras untuk Program Stabilisasi Pasokan dan Harga Pangan (SPHP) di seluruh NTT, mencapai lebih dari 5 ribu ton. Masyarakat tidak perlu panik, stok beras cukup dan telah disalurkan sesuai dengan program yang ada," kata Kepala Perum Bulog Kantor Wilayah Provinsi NT, Himawan Kartika Nugraha, Selasa (5/3).

Penanganan harga beras jelas Himawan, juga menjadi perhatian utama. Bulog melepas beras ke pengecer dengan harga Rp. 10.250 per kilogram. Ini sesuai dengan ketentuan Badan Pangan Nasional. Pengecer yang terdaftar diwajibkan menjual beras kepada masyarakat, dengan harga maksimal Rp. 11.500 per kilogram.

"Para pengecer atau kios yang terdaftar menjual kembali kepada masyarakat sesuai dengan ketentuan Badan Pangan Nasional. Jadi, masyarakat tidak perlu khawatir karena stok pangan aman, dan beras yang harganya terjangkau sudah tersedia," tegas Himawan.

Dari pengecekan di Pasar Kasih Naikoten, Kota Kupang lanjut Himawan, menunjukan bahwa para pengecer mematuhi ketentuan harga yang telah ditetapkan. Harga jual beras Bulog sesuai dengan regulasi, yaitu Rp. 11.500 per kilogram.

“Kami juga melakukan pengecekan langsung di sejumlah pasar. Antaranya di pasar Kasih Naikoten Kupang, ditemukan harga beras sesuai ketentuan yakni Rp 11.500. Kepastian akan ketersediaan dan stabilitas harga beras ini diharapkan dapat memberikan keamanan dan kenyamanan bagi masyarakat NTT dalam menyambut Hari Raya Idul Fitri,” kata Himawan.

Himawan juga menekankan bahwa Bulog terus berkomitmen untuk menjaga pasokan dan harga pangan, agar tetap terjangkau seluruh lapisan masyarakat di NTT. 

52