Home Nasional Pengamat: Iran Serang Israel, Memantik Perang Dunia Ketiga

Pengamat: Iran Serang Israel, Memantik Perang Dunia Ketiga

Jakarta, Gatra.com - Pekan ini masyarakat dunia dikejutkan dengan serangan rudal Iran yang menghujani wilayah Israel. Konflik militer yang berlangsung antara Iran dan Israel oleh banyak pihak diprediksi akan memicu Perang Dunia Ketiga.

Pengamat militer Wibisono mengatakan, untuk berperang dengan Iran, Israel memerlukan dukungan dari sekutu besarnya seperti Amerika Serikat (AS). Kendati demikian Washington kerap menegaskan pihaknya tidak ingin berperang dengan Iran apalagi sampai mengakibatkan Perang Dunia Ketiga.

“Karena untuk membalas itu kan dia (Israel) butuh dukungan juga dari sekutunya. Amerika Serikat sendiri juga berkali-kali menyatakan tidak ingin berperang dengan Iran dan tidak menginginkan ada perang regional,” ujar Wibisono.

Menurutnya, serangan Iran ke Israel yang dilancarkan pada Minggu (14/4) dapat meningkatkan suhu politik di kawasan Timur Tengah. Iran melakukan serangan tersebut bukan secara gegabah, Teheran juga ditengarai telah mengantongi dukungan dari negara-negara sekutunya.

Iran, lanjut Wibisono, diperkirakan juga menyadari bahwa terlibat dalam konflik bersenjata langsung dengan menyerang wilayah Israel maka akan turut melibatkan kekuatan global lainnya. “Jadi, tanpa ada dukungan dari negara-negara yang menjadi sekutunya, seperti Rusia bahkan Cina, tampaknya Iran tentu tidak seberani itu melakukan serangan,” katanya.

“Hal lain juga mengindikasikan titik kesabaran Iran dimulai dari terbunuhnya Qasem Soleimani beberapa tahun lalu yang merupakan komandan tertinggi Pasukan Quds. Waktu itu Iran akan melakukan serangan balik tapi tidak dilakukan,” ucap Wibi.

Seperti dikhawatirkan banyak pihak dalam beberapa hari belakangan, Iran akhirnya melakukan serangan balasan langsung ke Israel, hampir dua pekan pasca Israel diduga menggempur gedung Konsulat Iran di Ibu Kota Suriah, Damaskus. Serangan tersebut menewaskan tujuh anggota Garda Revolusi Iran, termasuk dua jenderal.

42