Karanganyar, Gatra.com - Kantor DPD Partai Keadilan Sejahtera (PKS) Kabupaten Karanganyar, Jateng didatangi sejumlah elite partai politik pada Senin malam (29/4). Para elite politik tersebut masuk daftar penjaringan calon bupati Karanganyar dari internal maupun eksternal PKS.
Tuan rumah mengundang mereka nonton bareng pertandingan semifinal piala AFC U-23 antara Indonesia vs Uzbekistan.
Ketua Dewan Pengurus Daerah (DPD) PKS Karanganyar, Anwar Susilo mengatakan, tak hanya elite politik yang diundang nobar, namun juga tokoh masyarakat yang potensial mendukung PKS di Pilkada Karanganyar 2024.
Hadiasri Widyasari, istri mendiang mantan Wakil Bupati Karanganyar terlihat menghadiri agenda nobar. Ia masuk bursa calon bupati Karanganyar dari internal PKS.
Dari elite parpol non PKS, terlihat hadir Ketua DPD II Partai Golkar Ilyas Akbar Almadani, Anggota Fraksi PDIP DPRD Karanganyar Suprapto dan Bobby Aditia Putra. Sedangkan dari eksternal non parpol, terlihat Ketua DPC Peradi Karanganyar Kadi Sukarna dan tokoh masyarakat Kiswandi Agus.
PKS juga mengundang anggota DPR dari Fraksi PDI Perjuangan, Paryono, Ketua MPC PP Karanganyar Disa Ageng Alivfen, mantan Bupati Karanganyar Rober Christanto serta Ketua Askab PSSI Karanganyar yang juga Dirut PUDAM Tirtalawu Prihanto. Mereka disebut-sebut bakal meramaikan kontestasi politik lima tahunan itu.
“Kami sangat berterima kasih atas kedatangan beliau-beliau. Sebagian belum mengonfirmasi kedatangannya,” kata Anwar Susilo, Senin malam.
Anwar mengaku sedang menjajaki kesediaan para tokoh dan elite parpol tersebut untuk berkoalisi dengan PKS guna memenangkan Pilkada Karanganyar 2024. Nama-nama mereka sudah masuk penjaringan di desk pemilu yang dibukanya sejak 7 Maret 2024. Komunikasi di berbagai kesempatan makin intens dijalin. Termasuk mengundang mereka nonton bareng.
Anwar menyebut PKS Karanganyar tak bisa mengusung sendiri calon bupati, mengingat hanya memiliki lima kursi DPRD, tak mencukupi. Sehingga format koalisi menjadi cara satu-satunya.
Meski begitu, PKS tetap berharap kader internalnya maju di Pilkada. Selain Hadiasri, kader internal PKS berpotensi lainnya seperti anggota Fraksi PKS DPRD Andri Budiono dan Wakil Ketua DPRD Darwanto.
Anwar mengatakan, PKS memiliki figur calon bupati Karanganyar mendatang. Salah satunya berminat memajukan sepakbola daerah. Ia mengenang Rohadi Widodo semasa hidup memenuhi kreteria yang dibutuhkan.
Sementara itu kedatangan Ilyas Akbar Almadani di nobar yang digelar PKS menunjukkan sinyal koalisi mengusung pasangan bupati dan calon bupati Karanganyar. Putra mantan bupati Karanganyar dua periode 2013-2018 dan 2018-2023, Juliyatmono ini merupakan satu-satunya calon bupati yang bakal diusung Golkar.
Ilyas mengaku diundang DPD PKS Karanganyar untuk menghadiri Nobar Tim Nasional (Timnas) Indonesia melawan Uzbekistan. Terkait dengan apakah itu bentuk komunikasi lebih lanjut dengan PKS ke arah koalisi Pilkada, Ilyas enggan menjawabnya.
Termasuk upaya pendekatan atau penjajakan dengan Hadiasri, Ilyas juga tak memberikan jawaban. “Nanti.. Nanti ya… Nanti lihat saja,” sambil berjalan menuju arah mobilnya.
Ilyas mengatakan sejauh ini Partai Golkar terus menjalin komunikasi dengan partai politik lain. Tak hanya parpol nonparlemen yang sudah memberikan dukungan kepadanya saja, namun juga komunikasi dengan parpol peraih kursi.
Hanya saja, Ilyas masih enggan membeberkan lebih jauh komunikasi tersebut. “Tunggu saja. Nanti saya rilis,” katanya meninggalkan wartawan.
