Semarang, Gatra.com - Sejumlah partai politik (parpol) di Jawa Tegah mulai membuka pendaftaran bakal calon gubernur dan wakil gubernur untuk Pilkada 2024.
Parpol yang telah menerima pendaftaran Pilkada 2024 yakni DPW PPP JawaTengah (Jateng) dan DPD PDI Perjuangan Jateng.
Wakil Ketua DPW PPP Jateng, Muhammad Ngainirrichadl menyatakan, pendaftaran bakal calon gubernur dan wakil gubenur dibuka mulai 16 Mei hingga 30 Juni 2024.
“Kami memberikan kesempatan kepada masyarakat yang ingin maju Pilkada 2024 untuk mendaftar,” katanya, Sabtu (25/5).
Bagi masyarakat yang akan mendaftar bisa datang langsung ke Kantor DPW PPP Jateng di Jalan Karanganyar, Kota Semarang.
Sejak dibuka pendaftaran, lanjut Richard panggilan Ngainirrichadl memang belum banyak yang mendaftar sebagai bakal calon (balon) gubernur dan balon wakil gubernur (wagub).
“Baru ada satu orang yang resmi mendaftar sebagai bakal calon wakil gubernur atas nama Istajib AS,” ujar Ketua Tim Penjaringan Calon Kepala Daerah DPW PPP Jateng ini.
Istajib adalah politisi senior di Jateng yang pernah menjadi anggota DPRD Jateng dua periode, saat ini menjadi Pengurus PP Masjid Agung Jawa Tengah (MAJT).
Ricard menambahkan PPP Jateng pada Pilkada mendatang tidak bisa maju sendiri sehingga harus melakukan koaliasi dengan parpol lain untuk mengusung pasangan calon gubernur dan calon wakil gubernur.
Sementara, Ketua DPD PDI Perjuangan Jateng, Bambang Wuryanto menjelaskan pengambilan formulir pendaftaran Pilkada berlangsung 22-28 Mei 2024 mulai pukul 10.00 WIB hingga 16.00 WIB.
Sedangkan untuk pengembalian formulir pendaftaran balon gubernur dan balon wagub pada 23 Mei hingga 30 Mei 2024 mulai pukul 10.00 WIB hingga pukul 16.00 WIB di Kantor DPD PDI Perjuangan Jateng, Panti Marhaen Semarang.
“Pengambilan formulir pendaftaran bisa dilakukan calon atau perwakilannya dengan membawa surat kuasa. Namun, pengembalian bakal calon harus datang langsung dan tidak bisa diwakilkan,” ujarnya.
Sejak dibuka pendaftaran tercatat sudah ada tiga orang mengambil formulir pendaftaran di PDI Jateng, yakni mantan wakil gubernur Jateng periode 2013-2018, Heru Sudjatmiko, anggota DPR RI Riyanta, dan mantan ketua DPRD Jateng, Rukma Setyabudi.
