Home Olahraga PSMS Medan Resmi Depak 9 Pemain

PSMS Medan Resmi Depak 9 Pemain

Medan, Gatra.com - PSMS Medan resmi depak 9 pemain, hasil dari evaluasi tim pelatih selama putaran pertama Liga 2. Mereka dinilai kurang memenuhi ekspektasi bagi tim.

Evaluasi pelatih ini pun direstui manajemen untuk tidak lagi mengunakan jasa mereka di putaran kedua Liga 2 2019 mendatang. Ke-9 pemain tersebut, yakni, Aldino Herdianto, Tambun Naibaho, Mamadou Diallo (depan), M Iqbal, Fariz (tengah), M Effendi, Mohammadou Alhadji (belakang), Guntur Pranata dan Bayu Anggara (kiper).

Baca Juga: Evaluasi Tim, PSMS Depak Pemain Naturalisasi

"Ada 9 pemain yang dievaluasi. Mereka tidak kami teruskan kontrak. Terima kasih kepada nama-nama tersebut. Keputusan ini tidak dari manajemen sendiri begitu juga tidak dari Pelatih sendiri. Ini keputusan bersama manajemen dan pelatih," ungkap Manajer PSMS, Mulyadi Simatupang didampingi Sekretaris Julius Raja dan Pelatih, Abdul Rahman Gurning di Sekretariat PSMS.

"Secara teknis tim pelatih yang menentukan tapi kami mendukung. Ini murni kesepakatan manajer dan pelatih. Saya pribadi tidak semena-mena dalam memutuskan ini," tambah Mulyadi.

Baca Juga: Hadapi MU, PSMS Evaluasi Seluruh Lini

Mulyadi menegaskan, jika putaran kedua akan berjalan sengit sehingga pelatih harus kerja keras meloloskan PSMS ke babak 8 besar Liga 2. Di klasemen sementara wilayah barat, PSMS berada diposisi ketiga dengan 20 poin. Dibawah Persiraja diposisi kedua dan Sriwijaya FC dipuncak klasemen. Keduanya sama-sama miliki 21 poin.

"Beberapa hal yang kita bicarakan hasil dari pada PSMS putaran pertama, dimana secara klasemen kami bersyukur bisa masuk empat besar. Namun, untuk hadapi putaran kedua, kami merasa apa yang didapatkan sekarang belum maksimal. Putaran kedua tentu minta untuk lebih ditingkatkan. Intinya kami ingin lebih baik lagi," jelasnya.

Baca Juga: Saiful Absen, PSMS Evaluasi Lini Kiri Pertahanan

Sedangkan pelatih kepala PSMS, Abdul Rahman Gurning mengaku, komposisi yang dibutuhkannya untuk mengarungi putaran kedua adalah 27 pemain. Namun, bila jumlah tersebut tak bisa dipenuhi, dirinya menilai 24 pemain sudah potensial bagi sebuah tim. "Nama pemain yang akan bergabung sudah kita ajukan kepada manajemen, yang berhak memutuskan. Begitu juga dengan pemain yang dievaluasi kita serahkan kepada manajemen untuk diputuskan. Jadi, ini hasil dari evaluasi pelatih dan juga manajemen," pungkasnya.

Reporter: Iskandar

983