Home Kesehatan Kasus Stunting di Kepri Mencapai 60 Ribu Orang

Kasus Stunting di Kepri Mencapai 60 Ribu Orang

Batam, Gatra.com - Bisa jadi tak banyak yang tahu kalau ternyata pada tahun lalu angka stunting di Provinsi Kepulauan Riau (Kepri) mencapai 60 ribu orang dari 300 ribu orang angka kelahiran bayi di tahun yang sama .

Angka-angka ini mencuat pada acara peringatan hari pangan sedunia yang digelar oleh Yayasan Abhiparaya Insan Cendikia Indonesia (YAICI) bersama Muslimat Nahdlatul Ulama (NU) di Batam, Kamis (3/10).

Di acara bertajuk "Wujudkan Generasi Indonesia Unggul, Cegah Stunting Dengan Sumber Pangan Lokal Bergizi" itu, Ketua Bidang Kesehatan PP Muslimat NU dr. Erna Yulia Soefihara mengatakan, kalau angka-angka itu diperoleh dari data Dinas Kesehatan Kepri.

"Pemenuhan hak kesehatan ibu dan bayi untuk mencegah stunting sangat penting. Caranya ya dengan memberi kemudahan bagi mereka untuk mendapatkan akses kesehatan. Mulai dari pelayanan kesehatan, pemenuhan gizi dan juga informasi yang tepat tentang kesehatan Ibu dan Anak," kata kepada Gatra.com.

Erna juga menyebutkan apa dampak dari stunting itu. "Anak akan menjadi lebih pendek dari anak normal seusianya, punya keterlambatan berpikir. Nah, untuk memberantas stunting dan mewujudkan generasi unggul, masyarakat musti tahu pentingnya 1000 Hari Pertama Kehidupan (HPK)," katanya.

NU bersama YAICI kata Erna sepakat dan konsisten membentu pemerintah untuk mencegah stunting. "Penting bagi setiap keluarga mengetahui peran keluarga dalam perlindungan anak khususnya hak kesehatan anak, supaya terwujud generasi Indonesia unggul, sesuai nawacita presiden," ujarnya.

 

289