_thumb.jpg "Petinggi Bea Cukai Purwakarta Miliki Harta Fantastis Dilaporkan ke KPK")
Jakarta, Gatra.com - Sekertaris Jenderal Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP), Hasto Kristiyanto mengatakan tidak akan memberikan bantuan hukum terhadap kader PDIP, Harun Masiku yang menjadi tersangka kasus penyuapan terhadap komisioner Komisi Pemilihan Umum (KPU), Wahyu Setiawan.
"Jadi persoalan PAW (pergantian antar waktu) yang kemudian ada pihak-pihak yang melakukan negosiasi itu di luar tanggung jawab PDIP," katanya di JI Expo, Jakarta, Minggu (12/1).
Bahkan, ia menyebut, jika merujuk pada peraturan partai, kemungkinan besar akan dilakukan pemecatan pada Harun sebagai kader PDIP. Selanjutnya, tinggal menunggu instruksi Ketua Umum PDIP, Megawati Soekarnoputri.
"Partai akan memberikan tindakan sesuai dengan instruksi ketua umum dan juga peraturan partai sebagaimana terus kami lakukan dan juga saya sebagai sekjen bertanggung jawab terhadap hal tersebut," tegasnya.
Selain itu, ia juga mengatakan PDIP menjadi korban framing media terkait kasus ini. Menurutnya, permohonan PAW pada KPU merupakan hal biasa dilakukan partai.
"Jadi ketika ada pihak-pihak yang kemudian sepertinya mendapatkan sebuah setting agenda termasuk adanya media tertentu, ya kami mengharapkan agar etika jurnalistik ini benar-benar dapat dijunjung tinggi dipertanggungjawabkan," pungkasnya.
