Home Kesehatan Pemerintah Fasilitasi Penyandang Disabilitas Mudik dan Balik

Pemerintah Fasilitasi Penyandang Disabilitas Mudik dan Balik

Solo, Gatra.com - Pemerintah memfasilitasi peserta mudik ramah anak dan disabilitas (MRAD) untuk kembali ke Jakarta, Minggu (9/6). Dalam rombongan arus balik ini, ada 19 penyandang disabilitas dan 16 anak.

"Penyandang disabilitas memiliki kebutuhan yang harus terpenuhi, termasuk saat momen mudik dan arus balik. Makanya kami menyediakan fasilitas ini," ucap inisiator MRAD Ilma Sovri Yanti Ilyas usai melepas rombongan di Balai Besar Rehabilitasi Sosial Penyandang Disabilitas Fisik Prof Dr Soeharso, Solo, Minggu (9/6).

Tahun ini ada 19 penyandang disabilitas dan 16 anak-anak mengikuti program ini. Sejak 2016 ini, program ini memfasilitasi mudik dan balik 195 orang dengan 98 penyandang disabilitas.

"Melalui program ini diharapkan bisa memacu pihak lain untuk mengadakan kegiatan serupa. Bisa saja program semacam ini diadakan oleh perusahaan swasta, BUMN, hingga civil society," ucapnya.

Baca Juga: Mudik Naik Sepeda, Pujo Gowes Jakarta-Sleman Sambil Tetap Ibadah

Kepala Bidang Lalu Lintas Dinas Perhubungan Surakarta Ari Wibowo menambahkan, program ini inisiasi Kementerian Perhubungan, Kementerian Sosial, dan Kementerian Pemberdayaan Perempuan dan Perilindungan Anak.

Pemkot Surakarta yang telah terlibat program ini dua kali berharap bisa terus terlibat. "Bila dimungkinkan bisa ditambah dengan fasilitas mudik angkutan umum pesawat, KA, dan bus. Jadi walaupun disabilitas tetap dapat fasilitas yang sifatnya umum," katanya.

Salah satu peserta program ini, Widodo, 37 tahun, mengatakan, dua kali mengikuti kegiatan ini. Menurut dia, program ini membuat nyaman para difabel.

"Saya ikut mudik dari Jakarta ke Solo. Hari Minggu (2 Juni) sampai Solo. Perjalanannya nyaman dan lancar. Ke depan, kalau ada, ingin ikut lagi," ucap penyandang tunadaksa ini.

 

 

 

 

 

228