Home Politik Perludem Sebut Pemerintah Harus Memperhatikan Sistem Demokrasi

Perludem Sebut Pemerintah Harus Memperhatikan Sistem Demokrasi

Jakarta, Gatra.com - Direktur Perludem Titi Anggraini mengatakan kepercayaan masyarakat terhadap sistem demokrasi semakin meningkat di Indonesia. Menurutnya, hal ini menandakan demokrasi menjadi instrumen penting bagi publik.

"Kita tahu hal ini jadi tuntutan yang mestinya diperhatikan dan dipenuhi oleh pemerintahan," ujarnya kepada Gatra.com di Jakarta, Minggu (16/6).

Menurutnya, sistem demokrasi di Indonesia terdiri dari berbagai elemen yang terikat seperti penegakan hukum dan pembuatan kebijakan.

"Jadi tuntutan dan kepercayaan pada demokrasi yang tinggi berekspektasi pada pemenuhan prinsip demokrasi itu sendiri. Bebas berbicara, bebas berpendapat, berserikat, itu menjadi tuntutan. Mestinya dipenuhi dan tidak diabaikan oleh pihak yang berkaitan secara langsung terhadap sistem demokrasi tersebut," jelasnya.

Titi beranggapan pandangan publik terhadap prinsip penting penyelenggaraan demokrasi menjadi situasi yang cukup anomali. Hal ini karena rakyat memandang adanya  penurunan kepercayaan terhadap demokrasi. Di mana menganggap kebebasan berbicara atau berorganisasi saat ini cenderung berbahaya.

"Saya berharap pemerintah memperhatikan situasi yang menurut saya problematik tersebut. Ini tantangan serius yang harus diperbaiki dan dijawab oleh pemerintah. Agar prinsip demokrasi di tengah kepercayaan publik yang tinggi itu bisa dipenuhi," tambahnya.

Sebelumnya, berdasarkan hasil survei SMRC, setelah Pemilu 2019, terdapat 82% masyarakat Indonesia yang masih menganggap demokrasi menjadi pilihan sistem terbaik. Sedangkan 89% masyarakat menganggap demokrasi cocok untuk sistem pemerintahan Indonesia, dan 86% masyarakat Indonesia lebih memilih sistem demokrasi dibandingkan sistem lainnya.

 

273