Home Gaya Hidup Festival Kuliner Betawi Terkendala Masalah Parkir

Festival Kuliner Betawi Terkendala Masalah Parkir

Jakarta, Gatra.com - Kepala Satuan Pelaksana Pelayanan Informasi dan Edukasi sekaligus Pengelola Kawasan Perkampungan Betawi, Bayu Niti Pratama mengaku pihaknya terkendala masalah parkir selama mengadakan Festival Kuliner Betawi Tempo Doeloe 2019 ini.

Bayu mengatakan, lahan parkir di acara tersebut sangat terbatas, sehingga merepotkan saat petugas mengatur kendaraan.

"Misalnya orang keluar masuk itu harus beda pintu, SDM yang mengelola harus profesional, biar tidak terjadi kemacetan," kata Bayu saat ditemui di lokasi acara, Setu Babakan, Jakarta Selatan, Minggu (23/6).

Selain masalah lahan, Bayu mengakui kesadaran masyarakat juga masih kurang dalam menata kendaraannya secara tertib dan rapi.

"Mau ada event di situ, kalau ada lahan buat parkir ya dia parkir di situ. Atau pedagang yang jualan, taruh motor di sekitarnya sehingga lebih gampang buat dia keluarnya," kata Bayu.

Bayu menambahkan, selama dua kali mengadakan acara, masyarakat yang menggunakan sepeda motor kerap kali memarkir kendaraan di bantaran Setu. Sementara yang membawa mobil, diparkir di Islamic Centre.

"Sebelah Islamic Centre, muat 30 mobil parkir. Cuma ketika pindahkan mobil, harus bayar karena mereka pihak swasta," terang Bayu.

Meski masih memakai lahan rumput untuk parkir saat ini, Bayu menjelaskan untuk acara selanjutnya pihaknya bakal memetakan lahan parkir acara agar kendaraan pengunjung aman dan acara bisa lebih tertib.

"Kita sedang kaji titik untuk parkir, paling tidak ketika orang masuk, langsung ada tempat parkir," ucap Bayu.

Namun, lanjutnya, kemungkinan besar lokasi acara Festival Kuliner Betawi Tempo Doeloe tahun depan bakal dipindahkan, sebab ada wacana pembangunan kantor Gedung Kebaya. "Ini mungkin terakhir, mengadakan acara di sini," tutup Bayu. 

426