Kuala Lumpur, Gatra.com - Setelah setahun mengarungi bahtera rumah tangga, pernikahan mantan Raja Malaysia asal Kelantan, Sultan Muhammad V (50) kini berada di tepi perceraian. Berselang beberapa pekan setelah Sultan Muhammad V mengundurkan diri dari takhta Malaysia, kini masyarakat digemparkan dengan rumor perceraian sang sultan dengan istrinya, mantan ratu kecantikan Rusia, Rihana Oksana Voevodina (26).

Berita perceraian itu resmi disampaikan oleh pengacara Sultan, Koh Tien Hua di kantor firma hukum Eversheds Harry Elias LLP yang berbasis di Singapura, dikutip dari The Independent, Senin (22/7).

"Perlu diketahui bahwa Yang Mulia, (Sultan Muhammad V) telah menceraikan Rihana Oksana Gorbatenko pada 22 Juni 2019, dengan tiga talak sesuai dengan hukum syariah dan Pengadilan Syariah Kelantan telah menerbitkan Surat Cerai tanggal 1 Juli 2019 sesuai dengan Undang-Undang Hukum Keluarga Islam 2002," tulis Koh dalam surat resminya. Ia berharap publik bisa menghormati keputusan Sultan.

Istana Kelantan sebelumnya merilis pernyataan tidak langsung menanggapi posting Rihana di Instagram yang menyebut dirinya sebagai Ratu Kelantan dan bayi laki-lakinya yang baru lahir sebagai calon Raja Kelantan.

Bahkan dalam kicauan Instagram, Rihanna memanggil putra kesayangannya dengan sebutan Tengku Mahkota Kelantan serta Raja Kelantan masa depan.

“Tidak ada yang bisa disebut Permaisuri Kelantan, Raja Perempuan Kelantan, Sultanah Kelantan atau Ratu Kelantan tanpa pengumuman resmi dari istana Kelantan," demikian pernyataan yang disampaikan istana.

Pengawas Keuangan Rumah Tangga Kerajaan Kelantan, Datuk Nik Mohd Shafriman Nik Hassan, dalam sebuah pernyataan mengatakan bahwa pengumuman resmi dari Istana Kelantan yang dapat dijadikan referensi berita yang akurat dan dapat diterima kalangan masyarakat.

Istana meminta orang-orang dan praktisi media tidak mudah terpengaruh oleh penyebaran informasi yang bersiliweran di media sosial.