Sarolangun, Gatra.com - Perlombaan panjat pinang masih menjadi kegiatan perlombaat favorit oleh warga Kabupaten Sarolangun, Jambi dalam memeriahkan Hari Ulang Tahun (HUT) Kemerdekaan ke-74 tahun Republik Indonesia (RI) pada 17 Agustus tahun ini.

Penelusuran Gatra.com ke-10 kecamatan yang ada di daerah itu, yang dipusatkan di setiap ibukota kecamatan, mayoritas mengadakan kegiatan perlombaan panjat pinang tersebut dan juga dengan kegiatan lainnya seperti lari karung, maraton 10 Km, tarik tambang dan perlombaan tradisional lainnya.

Teranyar, Senin (19/8) kegiatan tersebut terlihat dilaksanakan oleh Pemerintah Kecamatan Pauh daerah itu. Yang dipusatkan di tugu simpang tiga pauh dekat Jalan Lintas Sumatra Sarolangun - Tembesi Jambi.

"Ada 17 batang yang kita adakan, dari 14 desa atau kelurahan yang ada. Selebihnya ada pihak swasta atau pun sponsor yang tidak mengikat ikut berpartisipasi," kata Camat Pauh, Jupri ketika dikonfirmasi Gatra.com, Senin (19/8).

Ia mengatakan panjat pinang memang masih menjadi favorit karena menurutnya ada semangat kebersamaan dan perjuangan menuju puncak untuk meraih kemenangan dalam lomba tersebut.

"Alasannya selain tentang semangat perjuangan menuju puncak, ada juga soal strategi kebersamaan meraih kemenangannya dan masyarakat juga antusias melihat hadiah yang banyak tergantung itu," kata Jupri.

Kepala Desa Batu Ampar Kecamatan Pauh, Sridamayanti mengatakan bahwa ajang panjat pinang dalam memeriahkan HUT RI di Kecamatan Pauh tetap terus dipertahankan karena menjadi bagian dari menikmati kemerdekaan bersama masyarakat.

"Kegiatan itu juga ditambah dengan pesta rakyat lainnya seperti lomba balap karung, tarik tambang, makan kerupuk, joget balon dan lain sebagainya. Yang jelas kami dan masyarakat menikmati berbagai kegiatan dalam memeriahkan HUT RI kali ini," katanya kepada Gatra.com.