Jakarta, Gatra.com - Anggota DPR RI dari Fraksi PDI Perjuangan, Eddy Kusumawijaya, menyebut, perwira tinggi Polri yang lolos 10 besar Calon Pimpinan KPK yakni Antam Novambar (Wakil Kepala Badan Reserse Kriminal Polri) dan Firli Bahuri (Kapolda Sumatera Selatan dan mantan Deputi Penindakan KPK) merupakan dua Perwira terbaik.
Baca juga: Irjen Firli Lolos 10 Besar, WP KPK: Kami Tunggu Hasil Resmi
Sebab, lanjut Jenderal Purnawirawan Polisi, mereka telah melalui proses tahapan Dewan Kepangkatan dan Jabatan Tinggi (Wanjakti) sehingga lolos menjadi Jenderal dan meraih jabatan strategis. Dengan begitu, keduanya dianggap layak menjabat sebagai Pimpinan KPK periode mendatang.
"Kalau tidak lolos Wanjakti tidak mungkin jadi Jenderal dan dapat jabatan strategis," kata Eddy, ketika dihubungi Gatra.com, Minggu (1/9).
Eddy menambahkan, kedua Calon Pimpinan KPK ini terkonfirmasi tidak pernah catatan tersandera kasus hukum sehingga ia mengganggap opini yang beredar selama ini terhadap keduanya merupakan upaya pembunuhan karakter terhadap capim KPK yang berasal dari Korps Bhayangkara.
Baca juga: Firli dan Antam Masuk 10 Besar, Polri: Proses Komprehensif
"Apa yang dituduhkan ini? Ini sudah pelanggaran hukum kepada pimpinan Polri. Secara normatif mereka ini layak. Jangan buat gaduh dengan pembentukan opini, harus menghormati proses seleksi," ujar Eddy.
