Tebo, Gatra.com - Kabut asap yang menyelimuti wilayah Kabupaten Tebo kian hari semakin pekat dampak dari kebakaran hutan dan lahan. Sementara, Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Tebo menyebutkan sebagian areal lahan yang terbakar di Tebo merupakan milik perusahaan.

Hal itu disampaikan Kepala BPBD Tebo melalui melalui Kabid Penanggulangan Bencana, Antoni Faksi, Senin (23/9). Dari catatan BPBD Tebo kata Antoni, data lahan perusahaan yang terbakar yakni PT SKU, PT TMA, PT LAJ, PT MAKIN GROUP, PT ABT, PT MEGA SAWINDO dan PT WKS.

"Banyak juga lahan masyarakat yang berbatasan langsung dengan lahan perusahaan yang terbakar," ujar dia.

Saat ini, kata dia, petugas BPBD Tebo bersama Tim Satgas Karhutla dan pihak perusahaan ikut terlibat langsung dalam upaya antisipasi dan pemadaman api. "Kita juga dibantu oleh Masyarakat Peduli Api (MPA)," kata dia.

Ditanya berapa luas lahan yang telah terbakar, Antoni berkata, "Kalau lahan yang terbakar sangat luas. Yang tahu luasanya Manggala Agni. Soalnya Manggala Agni yang melakukan groundcheck," katanya.