Home Kesehatan CDC AS: Hindari Vape Yang Mengandung Ganja

CDC AS: Hindari Vape Yang Mengandung Ganja

Atlanta, Gatra.com - Pusat Pengendalian dan Pencegahan Penyakit Amerika Serikat (CDC) menyarankan masyarakat untuk menghindari pemakaian rokok elektrik (vape) berbahan ganja tetrahydrocannabinol (THC). Pernyataan ini disampaikan pada hari Jumat (27/9) sebagaimana dilansir dari Reuters. Hal ini berdasarkan hasil penyelidikan terkait penyakit dan kematian akibat penggunaan vape.

Vape telah dipasarkan sebagai alat untuk membantu perokok berhenti, tetapi penggunaannya di kalangan anak muda di Amerika Serikat semakin meningkat. Sementara itu, serentetan penyakit paru-paru parah yang dikaitkan dengan vape telah memicu peningkatan upaya pengawasan.

Sebelumnya, CDC menyarankan konsumen untuk menghindari vape, tetapi rekomendasi terbaru berfokus pada produk THC berdasarkan data nasional yang menunjukkan sejumlah besar kasus terkait dengan penggunaan komponen ganja yang tinggi.

CDC bersama dengan lembaga kesehatan lainnya sedang menyelidiki 805 kasus yang dikonfirmasi dan mungkin terjadi serta 12 akibat penyakit pernapasan misterius yang terkait dengan vaping. Data tersebut dikeluarkan per Kamis (26/9).

Menurut penelitian yang diterbitkan oleh CDC pada hari Jumat, 514 dari 805 pasien tahu tentang zat yang digunakan dalam produk vaping mereka. Hampir 77% pasien menggunakan vape yang mengandung THC.

Wakil Direktur Utama CDC, Anne Schuchat mengatakan pihaknya tidak mempersempit fokus penyelidikan karena beberapa pengguna juga melaporkan pemggunaan rokok elektrik hanya dengan nikotin kepada wartawan pada hari Jumat (27/9).

Data menunjukkan bahwa 56,8% menggunakan nikotin dalam vape mereka, sementara 16% menggunakan vape yang hanya mengandung nikotin dalam 30 hari sebelum gejala mereka.

"Kami belum tahu apa sebenarnya yang membuat orang sakit. Misalnya apakah pelarut atau sisa pembakaran tertentu menyebabkan cedera paru-paru, atau apakah kasus tersebut berasal dari satu pemasok atau beberapa?" ujarnya.

Data terpisah dari Wisconsin dan Illinois menunjukkan bahwa meskipun tidak ada nama merek tunggal yang dilaporkan oleh semua pasien, dua pertiga konsumen melaporkan menggunakan kartrid THC yang sudah diisi sebelumnya dengan nama merek "Dank Vapes".

Sebuah studi yang diterbitkan dalam jurnal New England Journal of Medicine awal bulan ini menemukan bahwa lebih dari setengah pasien penyakit paru-paru yang diwawancarai secara luas di Wisconsin dan Illinois melaporkan telah menggunakan merek "Dank Vapes".

 

259