Semarang, Gatra.com - Pengaruh pop culture yang makin kuat dikalangan generasi muda berusaha ditandingi PT Bank Central Asia Tbk (BCA). Melalui program Bakti BCA bidang budaya, BCA Untuk Wayang Indonesia, menggelar Wayang for Student di Majapahit Convention Semarang, Selasa (19/11).
Executive Vice President CSR BCA Inge Setiawati menyampaikan, Wayang for Student melibatkan 100 pelajar dari lima sekolah di Semarang. Mereka mementaskan wayang orang berjudul Gatutkaca Krida.
"Sebagai program pelestarian budaya Nusantara, Bakti BCA menggelar pentas Wayang for Student 2019," katanya.
Gelaran besar kali pertama ini merupakan event rutin tiap tahun sejak 2014. Namun berbeda dengan tahun sebelumnya, yang hanya roadshow pada tiap sekolah mengenalkan seni dan budaya wayang.
"Animo pelajar besar maka kami satukan dalam event pentas budaya wayang for student 2019 dalam satu tempat tidak roadshow," ucapnya.
Sekolah yang terlibat dalam Pagelaran Wayang For Student 2019 adalah , SMA Negeri 1 Ungaran, SMA Negeri 2 Ungaran, SMP Negeri 30 Semarang, SMP Maria Mediatrix Semarang dan SMK Negeri Jateng di Semarang.
"Total ada 700 pelajar, guru dan orangtua yang berasal dari 10 sekolah di Semarang, terlibat menonton pagelaran besar ini," katanya.
Sebelum pentas, para pelajar yang terlibat dipilih berdasar masukan dari Dinas Pendidikan Jawa Tengah. Mereka adalah yang memiliki bakat dan minat di bidang seni tari, drama, suara dan musik. Mereka berlatih untuk pagelaran Wayang for Student di masing-masing sekolah.
"Sebelum pementasan digelar, ada program pelatihan dan pendampingan yang dilakukan BCA dengan tujuan untuk melahirkan generasi muda yang cinta budaya bangsa," jelasnya.
Pihaknya berharap, di tengah gempuran jaman serba digital dan pop culture, wayang yang masuk sebagai budaya warisan budaya tak benda dunia oleh UNESCO tetap lestari di tanah air oleh generasi muda.
"Hal ini menjadi pemacu BCA untuk terus memperkenalkan kesenian Indonesia kepada generasi muda melalui kegiatan yang menyenangkan dan edukatif seperti gelaran Wayang for Student," katanya.
Sementara itu, Kepala Dinas Pendidikan Jawa Tengah Jumeri mengatakan, pentas Wayang for Student mampu menangkal budaya asing yang berpengaruh negatif.
"Wayang ini bisa menumbuhkan karakter budaya bangsa, sehingga anak muda pun masih mempunyai jatidirinya," katanya.
Tidak hanya edukasi melalui pagelaran wayang, BCA turut menghadirkan pameran Financial Literacy, pameran sanggar seni dan budaya, pameran desa binaan, serta karawitan siswa-siswi Sekolah Dasar.
