Karanganyar, Gatra.com - Bupati Karanganyar, Juliyatmono dan Ketua DPRD Bagus Selo sebentar lagi menambah koleksi mobil dinasnya. Jenis mobil mewah yang akan dipakainya bernilai ratusan juta sampai miliaran rupiah.
Satu unit yang pasti dibeli adalah Jeep Wrangler Rubicon senilai Rp1,989 miliar yang akan dipakai Bupati Juliyatmono. Pembelian kendaraan dinas bupati menggunakan APBD Perubahan 2019.
"Usulan pembelian mobil dinas untuk bupati muncul sejak 2018. Usulan dari tim anggaran pemerintah daerah (TAPD). Saat itu gagal lelang sehingga dianggarkan lagi tahun ini. Masuk di anggaran perubahan," kata Plt Badan Keuangan Daerah (BKD) Karanganyar, Narimo, Kamis (5/12).
Saat ini, bupati menggunakan sejumlah mobil dinas diantaranya jenis Toyota Innova tipe V dan Totota Fortuner. Rencananya, mobil Rubicon senilai hampir Rp2 miliar itu 'mendarat' ke rumah dinas bupati di akhir Desember.
Ketua DPRD Karanganyar Bagus Selo mengaku bukan dirinya yang menyetujui pembelian mobil mewah tersebut.
"Saat itu saya belum menjabat ketua DPRD. Pernah dianggarkan di 2018 namun gagal lelang. Tahu-tahu muncul pemenang lelangnya di penganggaran APBD perubahan tahun ini," katanya.
Dia menjelaskan pos anggaran pembelian kendaraan dinas tidak menyebut detail merek. Penjabaran detail mengenai pengadaan kendaraan dinas Bupati Karanganyar pada Rencana Kerja dan Anggaran (RKA) Satuan Kerja Perangkat Daerah (SKPD).
"Tidak disebutkan pembelian Rubicon. Saya pikir ya kendaraan Jepang harga Rp500 juta-an, tapi ternyata lelang Rubicon. Dewan enggak tahu, tidak terpikirkan Rubicon. Pos anggaran tertulis pembelian kendaraan senilai sekian. Anggota DPRD banyak yang kaget. Harganya beli mobil sekelas itu," ujar dia.
Tak hanya bupati yang membeli mobil supermahal untuk mobil dinasnya. Pimpinan DPRD Karanganyar juga akan berbelanja mobil dinas. Pengadaan mobil dinas jenis Toyota Fortuner akan dilakukan pada 2020 mendatang.
Kendaraan tersebut rencananya digunakan oleh ketua dan satu untuk wakil ketua DPRD. Harga on the road Toyota Fortuner dibanderol mulai dari Rp476 juta hingga Rp668 juta.
Untuk kendaraan baru pimpinan DPRD, itu nanti tahun depan. Tapi dua unit saja. Ada kendaraan pimpinan yang sudah lama dipakai, ujar Bagus Selo.
