Home Milenial Rektor UIN Yogya: Pendidikan Jangan Cuma Orientasi Kerja

Rektor UIN Yogya: Pendidikan Jangan Cuma Orientasi Kerja

Sleman, Gatra.com - Rektor UIN Sunan Kalijaga Yogyakarta, Al Makin, mengatakan pendidikan harus mulai mengajarkan akhlak dan karakter yang baik. Pendidikan jangan hanya memprioritaskan pasar dan kerja.
 
Pesan ini disampaikan Al Makin dalam pidatonya saat mewisuda 696 sarjana, magister, dan doktor secara virtual, Rabu (22/7), di kampus UIN Sunan Kalijaga.
"Pasar memang penting, ekonomi juga penting. Tetapi jangka panjang generasi bangsa membutuhkan akhlak dan karakter yang baik," katanya.
 
Al Makin mengatakan, saat ini bangsa ini membutuhkan pendidikan moral  untuk membentuk pejabat, pedagang, dan akademisi yang berakhlak. "Namun juga harus bermental kuat, selalu berpikir kritis. Seni dan olahraga juga perlu mendapat tekanan," ucap Al Makin yang terpilih sebagai Rektor UIN Sunan Kalijaga pada 10 Juli lalu.
 
Menurut Al Makin, pendidikan Indonesia mendatang tidak hanya memperhatikan aspek ekonomi dan pasar kerja. Namun juga berupaya mencetak generasi yang memiliki mental unggul. Generasi tersebut tak kenal menyerah, berusaha terus, berpikir kritis, menyukai seni dan keindahan, dan berolahraga supaya sehat.
 
''Apapun yang akan anda raih, anda tidak perlu mengingat semua pelajaran detail satu per satu di kelas. Tetapi peganglah cara berpikirnya, akhlaknya, keindahan ilmunya, dan jangan pernah menyerah dalam berusaha dalam kehidupan nyata untuk masa depan anda,'' katanya.
 
Al Makin menilai wisudawan adalah generasi milenial milik masa depan. Sebagai generasi Facebook, Youtube, Instagram,  dan Twitter, mahasiswa masa ini lebih mengenal Google Adsense, online shopping, Gojek, Android, gigabite, dan istilah-istilah yang tidak ada dua puluh tahun silam.
 
"Tentu tantangannya akan semakin pelik, tapi saya yakin Anda bisa. Lulusan sini harus sekreatif Sunan Kalijaga, satu dari sembilan wali di Jawa yang dikenal kreatif dalam syiar Islam," katanya.
 
Mahasiswa yang diwisuda terdiri  dari 570 orang sarjana (S1), 120 lulusan magister (S2), dan 6 orang doktor (S3). Wisuda virtual ini kali pertama digelar UIN Sunan Kalijaga karena pandemi Covid-19.
 
213