Home Politik Gubernur NTT: Birokrasi yang Solid Jadi Aset Daerah

Gubernur NTT: Birokrasi yang Solid Jadi Aset Daerah

Kupang, Gatra.com - Untuk mewujudkan perubahan pembangunan daerah yang hebat dan besar maka diperlukan kinerja tim birokrasi yang solid. Karena itu dibutuhkan tim kerja yang baik dalam birokrasi sebagai aset daerah.

"Kalau mau ada perubahan besar bagi Provinsi ini, maka setiap pekerjaan harus dikerjakan oleh tim yang solid. Tidak bisa dikerjakan oleh orang biasa. Dalam birokrasi ini harus orang hebat dan luar biasa untuk melakukan hal-hal besar," kata Gubernur NTT Viktor Bungtilu Laiskodat dalam sambutannya saat Pengukuhan dan Pelantikan Pejabat Pimpinan Tinggi Pratama Lingkup Pemerintah Provinsi NTT ( 3/8).

Kerja tim tersebut jelas Gubernur Viktor harus membagi peran dengan staf. Semua harus bekerja dalam tim yang solid dalam melaksanakan tugas untuk mencapaai suatu perubahan yang besar.

"Kalau mau ada perubahan besar bagi Provinsi ini, maka setiap pekerjaan yang kita lakukan harus dikerjakan oleh tim yang solid. Tidak bisa dikerjakan oleh orang biasa. Dalam birokrasi ini harus orang hebat dan luar biasa untuk melakukan hal-hal besar," jelas Viktor Bungtilu Laiskodat.

Dalam melaksanakan pekerjaan kata Vikor Bungtilu Laiskodat harus pakai tolak ukur berdasarkan kinerja. Karena birokrasi adalah aset utama Provinsi sehingga bila gagal dalam mendesain, berpikir dan bertindak maka provinsi ini juga gagal dalam tumbuh dan berkembang.

"Tentunya ini bukan pekerjaan yang mudah. Kita pakai tolak ukur berdasarkan kinerja. Birokrasi adalah aset utama Provinsi sehingga bila birokrasi gagal dalam mendesain, berpikir dan bertindak maka Provinsi ini juga gagal dalam tumbuh dan berkembang ,” kata Viktor Bungtilu Laiskodat.

Lebih lanjut Gubernur Viktor meminta agar penanganan masalah dilapangan harus diatasi dengan cara perencanaan dan desain yang lebih maksimal. Misalkan permasalahan didaerah ini seperti angka stunting yang tinggi dan tingginya kasus DBD.

"Tanggung jawab kita besar untuk rakyat. Maka dari itu harus kerja keras karena apa yang kita lakukan semua ini untuk kepentingan rakyat. Kalian yang dilantik ini dituntut untuk bekerja cepat dan tangguh dilapangan layaknya sebuah mesin. Harus bisa adaptasi dan juga mampu menghasilkan inovasi yang hebat. Jangan terjebak dengan cara kerja dan pola pikir yang lama," kata Viktor Bungtilu Laiskodat

Dalam acara pengambilan sumpah pejabat ini ada 10 Pejabat eselon II yang dilantik, menduduki posisi baru dan 6 pejabat lainnya yang dikukuhkan. 

 

 

 

136