Home Kesehatan Masuk Zona Hijau Covid-19, Daerah Ini Geber Vaksinasi Massal

Masuk Zona Hijau Covid-19, Daerah Ini Geber Vaksinasi Massal

Jakarta, Gatra.com – Pemeritah Indonesia persiapkan tiga zona hijau Covid-19 di Bali yang akan kembali dibuka untuk pariwisata guna memulihkan ekonomi setelah dihantam pandemi.

Ketiga Zona Hijau Bebas Covid-19 untuk pelaksanaan program Free Covid Corridor (FCC) di Pulau Dewata itu, adalah Ubud di Kabupaten Gianyar, Nusa Dua di Kabupaten Badung, dan Sanur di Kota Denpasar.

Dikutip dari laman Kemenkes, pada Jumat (25/3), untuk merealisasikan ketiga wilayah sebagai Zona Hijau Bebas Covid-19 tersebut, pemerintah menggelar vaksinasi massal bagi pelaku pariwisata dan penduduk di zona itu.

Pelaksanaan vaksinasi Covid-19 massal di Ubud sudah dimulai digeber sejak Senin (22/3). Bupati Gianyar, I Made Mahayastra, mengatakan, vaksinasi di Ubud utuk persiapan menyongsong dibukanya kembali kunjungan wisatawan.

"Langkah awalnya harus kita pastikan semua masyarakat sudah divaksin dan kita lakukan hari ini," katanya pada Jumat (26/3).

Ia menyampaikan, semua perusahaan swasta di Ubud mempuyai sertifikat Clean, Health, Safety, and Environment (CHSE) sehingga jika pemerintah pusat menyatakan membuka pariwisata, maka daerah Ubud sudah siap menerima kunjungan wisatawan.

Adapun pelaksanaan vaksinasi massal di Ubud menerapkan sistem banjar, yakni pembagian berdasarkan wilayah administratif di Bali di bawah kelurahan atau desa, setingkat dengan rukun warga (RW).

Menurutnya, sistem vaksinasi massal sitem banjar ini melibatkan semua dinas atau organisasi perangkat daerah, seperti rumah sakit pemerintah dan swasta.

"Semua pihak diajak berkontribusi, sehingga dapat mempermudah proses vaksinasi," kata dia.

Pelaksanaan vaksinasi massal berbasis banjar ini telah diberikan kepada 32 ribu dari 47 ribu orang yang telah didata. Rencananya, vaksinasi tahap kedua akan diberikan setelah delapan pekan melakukan vaksin pertama.

"Desa-desa yang menjadi fokus pelaksanaan vaksin, yaitu Desa Kedewatan, Sayan, Petulu, dan Kelurahan Ubud dengan jumlah banjar mencapi 33 banjar. Vaksinasi massal sistem banjar menuju Ubud hijau dipastikan selesai dalam waktu 5 hari," ujarnya.

Gubernur Bali, I Wayan Koster, mengapresiasi penerapan sistem vaksinasi berbasis banjar di Gianyar. Menurutnya, pelibatan semua dinas dan organisasi yang ada akan mempercepat pelaksanaan vaksinasi.

Ia mengharapkan kabupaten atau daerah lain di Pulau Dewata bisa meniru penerapan sistem vaksinasi yang dilakukan Pemkab Gianyar demi percepatan vaksinasi di Provinsi Bali yang diprioritaskan oleh pemerintah pusat agar segera mencapai target.

275