Home Politik Bupati Sumbawa Dilantik, Gubernur Ingatkan Penanganan Covid

Bupati Sumbawa Dilantik, Gubernur Ingatkan Penanganan Covid

Mataram, Gatra.com- Gubernur NTB, Dr. H. Zulkieflimansyah, M.Sc. mengingatkan, Bupati dan Wakil Bupati Sumbawa tentang upaya penanganan pandemi Covid-19 yang harus lebih maksimal. Selain bagaimana menentukan strategi yang baik agar pemulihan dan kebangkitan ekonomi di era pandemi dapat terjadi.

 

“Demikian juga dengan tantangan di era sosial media, bahwa saat ini masyarakat membutuhkan pemimpin yang dapat melayani serta dapat lebih banyak meluangkan waktu dan mendengar keluhan masyarakat. Kepemimpinan dengan tantangan di era sosial media yang kian menuntut kehadiran pemerintah juga membuat pemimpin harus benar-benar melayani dan tidak bersikap feodal," kata Gubernur saat melantik dan mengambil sumpah Bupati dan Wakil Bupati Sumbawa terpilih H. Mahmud Abdullah dan Dewi Noviani di Mataram, Senin (26/4).

Kepada sejumlah wartawan Bupati Sumbawa, H. Mahmud Abdullah mengatakan, dalam penanganan pandemi, Pemkab Sumbawa sudah memiliki pengalaman yang baik dalam mengendalikan penularan Covid 19. "Tentu penanganan pandemi yang sudah baik akan kita teruskan. Strateginya, penanganan ini akan kita kepung dan kerjakan bersama sama. Kalau tidak bergotong royong akan sulit," ujar Bupati.

Terkait kinerja, dirinya dan Wakil Bupati sudah menyiapkan program 100 hari. Meski tak merinci, dalam target awal, pemerintahannya akan fokus menata kota.

Dalam hal menggenjot ekonomi masyarakat, infrastruktur jalan Kecamatan Batulanteh akan segera dikerjakan. Bupati mengatakan dengan banyaknya potensi disana, kebutuhan masyarakat untuk akses jalan ini sangat mendesak.

“Dana dari APBD sebesar 9 miliar sudah disiapkan ditambah anggaran dari provinsi sebesar Rp17 miliar. "Tinggal menunggu administrasi saja karena pemprov sudah punya keinginan untuk membantu pembiayaan," terang Ketua DPRD Sumbawa Abdul Rofiq menambahkan.

Dikatakannya, DPRD sangat mendukung dalam hal ini mengingat potensi Batulanteh dengan enam desa penghasil beragam komoditas seperti Desa Baturotok, Desa Tepal dengan alpukat, kopi dan kemiri dan desa lainnya.

145