Home Internasional Tiga Roket Hantam Area Dekat Presiden Afghanistan Salat Ied

Tiga Roket Hantam Area Dekat Presiden Afghanistan Salat Ied

Kabul, Gatra.com– Sebanyak tiga roket mendarat di dekat Istana Kepresidenan Afghanistan pada Selasa (20/7). Peristiwa tersebut terjadi saat Presiden Ashraf Ghani dan para pejabat tinggi negara sedang melaksanakan salat Ied tak jauh dari lokasi yang terhantam roket.

Dilansir AFP, roket menyasar dekat Zona Hijau yang memiliki penjagaan ketat. Pasalnya, wilayah ini menampung istana kepresidenan dan beberapa kantor kedutaan, termasuk Amerika Serikat (AS).

Juru bicara Kementerian Dalam Negeri, Mirwais Stanikzai mengatakan roket-roket itu ditembakkan dari sebuah truk pikap, tapi satu gagal meledak. Dia menambahkan, informasi awal menunjukkan tidak ada korban jiwa.

Dalam video yang diunggah kantor istana lewat Faceook, tampak Presiden Ghani dan para jamaah tetap khusyuk melanjutkan salat. Meski, roket mendesis di atas kepala dan meledak di dekatnya. Sejumlah penjaga keamanan terlihat bergegas menuju suara ledakan. “Taliban telah membuktikan bahwa mereka tidak memiliki keinginan dan niat untuk perdamaian,” kata Ghani dalam pidatonya.

Sementara itu, juru bicara gerilyawan Taliban bernama Zabihullah Mujahid membantah pihaknya terlibat dalam serangan tersebut. Menurutnya, para pejuang berada dalam ‘keadaan bertahan’ selama perayaan Iduladha. Tidak seperti beberapa tahun sebelumnya, Taliban belum secara resmi mengumumkan genjata senjata pada hari besar Islam kali ini.

Situasi tidak aman telah meningkat di Afghanistan dalam beberapa pekan terakhir. Sebagian besar didorong oleh pertempuran di daerah seiring tahap terakhir penarikan pasukan asing yang dipimpin AS. Kondisi ini dimanfaatkan Taliban dengan melancarkan banyak serangan, merebut sejumlah distrik, dan menyeberang perbatasan.

Pada Senin (19/7), 15 misi diplomatik dan perwakilan NATO di Kabul mendesak Taliban untuk menghentikan serangan. Pernyataan yang terlontar beberapa jam sesudah pemberontak dan pemerintah Afghanistan gagal menyepakati gencatan senjata dalam pembicaraan di Doha.

162