Purworejo, Gatra.com - Tidak semua warga binaan (tahanan) mau disuntik. Salah satunya Alex, warga binaan Rutan Kelas 2B Purworejo, Jawa Tengah yang tersandung perkara narkoba.

Ia harus dipegang polisi dan vaksinator dari Polres Purworejo agar mau disuntik vaksin dosis ketiga atau booster. Pemandangan lucu itu terlihat saat digelar vaksinasi booster kerja sama anatara Polres dan Rutan Kelas 2B Purworejo, Jumat (01/04).

"Kegiatan vaksin hari ini dalam rangka Hari Bhakti Pemasyarajatan ke-58 yang diperingati setiap tanggal 27 April. Kebetulan bertepatan dengan puasa Ramadan 1443 H. Vaksinasi ini juga serentak dilakukan bersama TNI Polri di seluruh Indonesia," jelas Kepala Rutan (Karutan), Mochammad Mukaffi.

Rangkaian Kegiatan Hari Bhakti menurut Kaffi cukup beragam, antara lain ada donor darah, baksos pertandingan olahraga dan kegiatan lainnya termasuk pemberian vaksin booster ini.

Kegiatan Vaksinasi diikuti 105 orang WB dan 20 orang Taruna Poltekip (Politeknik Ilmu Pemasyarakatan). Sebanyak 101 warga binaan lolos screening kesehatan dan langsung disuntik vaksin Covid-19.

Rinciannya, Pfizer dosis 2 sebanyak 1 orang, dosis 3 sebanyak 14 orang. Vaksin Covovax dosis 2 sebanyak 14 orang, Vaksin Moderna dosis 2 sebanyak 2 orang, dosis 3 sebanyak 70 orang. Sebanyak 4 orang ditunda pemberian vaksinnya karena komorbid, 20 orang Taruna Poltekip disuntik vaksin dosis 3 jenis Moderna.

"Harapan kami, dengan disuntik vaksin Covid-19 sebelum puasa, maka saat Bulan Ramadan nanti tidak ada satu pun petugas dan WB yang terpapar Covid-19. Karena kekebalan tubuhnya meningkat sehingga siap melaksanakan kegiatan di bulan suci untuk meningkatkan keimanan dan ketaqwaan," kata Karutan.