Home Olahraga Bupati Bojonegoro Buka Pra Porprov Jatim Cabor Pencak Silat

Bupati Bojonegoro Buka Pra Porprov Jatim Cabor Pencak Silat

Bojonegoro, Gatra.com – Bupati Bojonegoro, Anna Mu'awanah, membuka secara daring Pra Pekan Olahraga Provinsi (Porprov) Jawa Timur VII Tahun 2022 untuk Cabang Olahraga Pencak Silat yang diselenggarakan di GOR Utama, Desa Ngumpakdalem, Kecamatan Dander, Kabupaten Bojonegoro, Rabu (18/5). Pra Porprov digelar dalam rangka menyongsong Porprov Jawa Timur 2022 yang akan diselenggarakan di Kabupaten Jember, Lumajang, Bondowoso, dan Situbondo pada 25 Juni hingga 3 Juli 2022 yang memperebutkan 25 medali emas, 25 perak, dan 38 perunggu.

Hadir secara luring jajaran Forkopimda Kabupaten Bojonegoro, ketua pengurus IPSI Jatim, Sekda Bojonegoro, ketua KONI Bojonegoro, Asisten I Setda Bojonegoro, ketua IPSI Bojonegoro beserta jajaran pengurus di 28 kecamatan, Kepala Dinas Kepemudaan dan Olahraga, serta atlit pencak silat dari 33 kab/kota se-Jawa Timur.

Baca Juga: Sejumlah Perguruan Pencak Silat Serbu Markas Kodim di Blora

Bupati Anna mengawali sambutannya secara daring via Zoom dengan menyampaikan permohonan maaf tidak bisa hadir secara langsung karena ada agenda yang sudah terjadwalkan dan tidak bisa diwakilkan. "InsyaAllah besok atau lusa saya akan datang ke GOR Utama untuk melihat beberapa prosesi pertandingan Pra Porprov yang ada di Bojonegoro," janjinya.

Dia menegaskan bahwa salah satu tujuan berkompetisi adalah untuk mencari bibit-bibit unggul. Bibit-bibit unggul ini bisa di kompetisikan di tingkat regional, nasional, maupun internasional.

"Pesan kami, silakan bertanding dengan sehat, bertanding dengan kompetisi yang baik. Sehingga apa yang menjadi keunggulan itu adalah aset pemerintah, apa yang menjadi keunggulan adalah aset pemerintah provinsi menjadi keunggulan aset negara," tandasnya.

Baca Juga: Ratusan Pendekar Harimau Putih unjuk Kekuatan di Harlah ke-34

Bupati juga menyampaikan terima kasih karena Bojonegoro ditunjuk sebagai tempat Pra PorProv untuk pencak silat. Seluruh official, Kepala Dinas terkait, dan ketua KONI diminta untuk sungguh-sungguh di dalam menangani kegiatan ini. Agar tidak ada satupun peserta yang merasa tidak terurus, merasa tidak terlayani dengan baik, merasa tidak terawat dengan baik, atau tidak mendapat keadilan yang sama.

Selain itu, kepada dewan juri agar memberi penilaian yang sangat baik, penilaian yang memang maksimal. Sehingga aset-aset ini tidak pupus karena merasa mendapatkan rasa keadilan.

Ketua KONI Kabupaten Bojonegoro, Ali Mahmudi SH, MM mengawali laporannya menyampaikan salam kebesaran olahraga Bojonegoro yaitu 'Kami Sehat Bojonegoro Sehat".

Baca Juga: Perbedaan Pencak Silat Indonesia dan Silat Malaysia

"Penetapan Bojonegoro sebagai tuan rumah penyelenggaraan Pra Porprov Jatim Cabor Pencak Silat ini didasarkan pada asistensi Pengprov IPSI Jatim dimana atas hasil survei Bojonegoro dinyatakan layak dan oleh KONI Jatim, Bojonegoro ditetapkan sebagai tuan rumah Pra Porprov ini," tuturnya.

Kegiatan pada saat ini diikuti 33 Kab/kota se-Jatim dengan jumlah atlet sebanyak 525 orang. Penyebutan jumlah 33 Kab/kota ini karena empat kabupaten lainnya adalah sebagai tuan rumah yaitu Kabupaten Jember, Lumajang, Bondowoso, dan Situbondo. Sesuai ketentuan yang ada, terhadap tuan rumah penyelenggara maka ini lolos non tanding. Artinya, tidak disertakan bertanding di Pra Porprov termasuk Bojonegoro.

Sementara itu Wakil Ketua Umum II Pengprov IPSI Jatim, Yoyok Setiawan menyampaikan apresiasi yang besar sekali terhadap jajaran Pemkab dan KONI karena di Indonesia ini hanya Bojonegoro yang ada memiliki pengurus IPSI sampai tingkat kecamatan. Ini menandakan betapa pedulinya pemangku kebijakan di Kabupaten Bojonegoro terhadap silat, yang mana pencak silat merupakan budaya bangsa.

286