Solo, Gatra.com – Persis Solo gagal menaklukkan PSM Makassar dalam laga lanjutan Liga 1. Kedua tim bermain imbang 1-1 dalam laga yang berlangsung di Stadion Manahan, Solo, Kamis (29/9) sore.

Bagi tuan rumah, hasil ini cukup mengecewakan. Meski dominan, Persis gagal mendulang poin penuh dalam pertandingan tersebut.

Baca Juga: PSIS Semarang Punya Kabar Baik, Carlos Fortes Main Lawan Bhayangkara?

Pelatih Persis Solo Rasiman mengatakan, hasil pertandingan melawan PSM Makassar bukan hasil yang sesuai harapan, karena timnya jauh lebih mendominasi permainan dibanding tim lawan. Faktor ketidakberuntungan dengan terbobol pada situasi bola kemelut di area pertahanan menjadi salah satu catatan penting bagi Rasiman pada pertandingan hari ini.

“Tentunya buat kita bukan hasil yang cukup menggembirakan. Kita merasa bermain lebih baik, terutama di babak pertama,” kata Rasiman.

Timnya, kata Rasiman, bisa memunculkan permainan dengan baik. Hal ini terbukti lawan tidak bisa keluar sehingga timnya bisa bisa menciptakan sejumlah peluang, dan menciptakan skor melalui Jauhari. “Namun kita kecolongan pada akhir babak pertama melalui situasi yang sulit,” sebutnya.

Baca Juga: China Melaju Sempurna, Jepang Jadi Korban Ketiga

Dia mengakui, menghadapi tim-tim papan atas dalam beberapa pertandingan terakhir, Persis mampu lebih menguasai permainan dan hanya kebobolan melalui kesalahan taktikal.

Meski hanya meraih hasil imbang menghadapi PSM Makassar, Rasiman merasa hal tersebut tidaklah akan terlalu berpengaruh terhadap motivasi di dalam tim. “Kita kebobolan juga melalui tactical mistake, sehingga saya rasa secara motivasi anak-anak tidak akan terpengaruh dengan hasil ini,” terangnya.

Saat ini, Persis Solo masih berada di peringkat ke-12 klasemen sementara Liga 1 dengan koleksi 11 poin. Dari 11 pertandingan, mereka menang 3 kali, 2 kali imbang, dan 6 kali kalah.