Home Olahraga Barcelona Semakin Terjepit, Nyaris Takluk dari Inter Milan

Barcelona Semakin Terjepit, Nyaris Takluk dari Inter Milan

Barcelona, Gatra.com - Barcelona nyaris terlempar dari persaingan Liga Champions musim ini.

Blaugrana gagal membalas kekalahan dari Inter Milan. Di pertemuan kedua, pasukan Xavi Hernandez ini hanya bermain imbang 3-3 dalam laga yang digelar di Camp Nou, Kamis (13/10) dini hari WIB.

Baca Juga: Juventus Terancam Turun Kasta, Allegri: Ini Babak Pertama Terburuk

Hasil imbang ini membuat Barcelona masih berada di peringkat ketiga klasemen sementara Grup C dengan 4 poin. Peluang lolos ke babak gugur masih ada, dengan catatan Inter terpeleset di dua laga sisa fase grup.

Saat ini, Inter mengemas 7 poin. Dengan satu kemenangan saja, Inter akan menemani Bayern Munchen yang sudah dipastikan lolos ke babak gugur. Inter sedianya bisa langsung lolos, jika kemenangan atas Barcelona tak buyar di menit-menit akhir pertandingan.

Barcelona yang butuh kemenangan atas Inter, mencoba langsung tampil menekan sejak awal pertandingan. Namun mereka baru unggul 1 gol di babak pertama lewat Ousmane Dembele.

Di babak kedua, tim tamu justru yang terus membuat para pendukung Barcelona terdiam. Nicolo Barella berhasil menyamakan kedudukan di menit ke-50.

Barcelona semakin tertekan saat Lautaro Martinez ikut membobol gawang Barcelona di menit ke-63. Gol dari Martnez membuat skor menjadi 1-2.

Baca Juga: Brasil Tantang Italia di Babak Semifinal, China dan Jepang Tersingkir

Namun Robert Lewandowski akhirnya mampu menyamakan kedudukan di menit ke-82. Sebuah bola antisipasi dari pemain Inter, Stefan de Vrij malah mengarah ke kaki Lewandowski. Pemain asal Polandia itu pun langsung melepas bola ke jala gawang Inter.

Hanya saja, Inter kembali membuat pemain Barcelona terdiam di menit ke-89. Umpan panjang dari Lautaro Martinez disambut Robin Gosens menjadi gol.

Beruntung para pemain Barcelona belum mau menyerah. Umpang silang dari Eric Garcia di menit 90+2, disambut Lewandowski dengan sundulan mematikan. Skor pun menjadi 3-3 dan bertahan hingga akhir laga.

"Kami harus bermain dengan keberanian dan kami tidak pernah menyerah untuk mencoba. Kami menciptakan banyak hal di bagian pertama pertandingan, kemudian kami kebobolan gol di akhir babak pertama," kata arsitek Inter Milan Simone Inzaghi, seperti dilansir dari situs resmi UEFA.

Baca Juga: Max Verstappen Juara Dunia F1, Menang Balapan di Jepang

Inzaghi sendiri mendapat kartu merah dalam pertandingan itu karena protes keras di menit-menit akhir pertandingan. "Pada interval, saya mengatakan kepada para pemain untuk terus bermain seperti itu karena saya tahu kami akan menciptakan banyak hal," sebutnya.

Sementara itu, pelatih Barcelona Xavi Hernandez mengatakan, bermain imbang alih-alih menang, di depan penonton yang spektakuler, maka itu sama halnya dia gagal.

"Ini kesalahan saya sama seperti kesalahan tim. Sebagai penggemar, yaitu saya, saya sedih dan saya marah. Tahun lalu ketika saya mengambil alih kami tidak benar-benar bersaing tandang ke Bayern. Kali ini tidak demikian," katanya.

Dia mengakui, timnya telah melakukan kesalahan sendiri. "Sudah waktunya untuk bersikap kritis terhadap diri sendiri tetapi segalanya lebih baik daripada musim lalu di kompetisi ini," tandasnya.

218