Jakarta, Gatra.com- Indonesia Police Watch (IPW) mengatakan tidak kaget dengan informasi penangkapan Irjen Teddy Minahasa terkait kasus tindak pidana narkoba.
"Pernah dengar isu, ternyata itu jadi kenyataan. Karena seorang pengguna narkoba itu ketergantungan," kata Ketua IPW Sugeng Teguh Santoso saat dikonfirmasi, Jumat, (14/10).
Sugeng mengaku telah lama mendengar isu Teddy mengonsumsi barang haram itu. Namun, jenderal bintang dua yang dipromosikan sebagai Kapolda Jawa Timur menggantikan Irjen Nico Afinta itu tidak pernah terendus memakai narkoba.
Baca juga: Menuju 2024, Golkar Ngotot Calonkan Airlangga, Pengamat Nilai Kader Harus Solid
Namun, dia belum dapat memastikan Teddy pengguna saja atau juga pengedar. Namun, dia menduga seorang jenderal polisi tidak hanya pengguna.
"Kalau jenderal ya saya rasa bukan hanya pengguna, pasti terkait atau mengetahui adanya jaringan ini. Dia kan pasti mendapat suplai barang itu kalau dia jenderal," ucap Sugeng.
Baca juga: SPKS Nilai Peraturan Uni Eropa tentang Produk Deforestasi akan Untungkan Petani
Dia meminta Polri mendalami. Kemudian, mengusut kasus itu dengan serius.
Informasi ini sebelumnya disampaikan Wakil Ketua Komisi III DPR Ahmad Sahroni. Wakil rakyat itu mengaku mendengar kabar Teddy ditangkap kasus narkoba.
"Saya dengarnya demikian (ditangkap kasus narkoba). Mari kita tunggu rilis resmi dari Mabes ya," kata Sahroni kepada wartawan.
Baca juga: Program Kompor Listrik Batal, PKS: PLN Harus Kreatif Atasi Surplus Listrik
Kapolri Jendral Listyo Sigit Prabowo baru saja memutasi Irjen Teddy Minahasa sebagai Kapolda Jawa Timur. Namun, dia belum menjalani pelantikan.
