Jakarta, Gatra.com - Ketua Umum Partai Golkar, Airlangga Hartarto, menargetkan partainya untuk dapat menang dalam kontestasi Pemilu 2024. Ia pun pun mendorong agar Golkar dapat menang dengan perolehan 20% suara pada Pemilu 2024 mendatang.
"Target Partai Golkar menang. Kita menang 20%," tegas Airlangga dalam pidato pembuka Konsolidasi & Bimtek Fraksi Partai Golkar Se-Indonesia, pada Kamis (20/10).
Airlangga pun menargetkan agar pada Pemilu 2024 mendatang, Partai Golkar dapat memperoleh minimal 48 juta suara. Hal tersebut merupakan akumulasi dari estimasi, apabila masing-masing dari 2.400 kader Partai Golkar yang hadir dalam acara tersebut, untuk dapat duduk di kursi legislatif di seluruh Indonesia dengan memenangkan sekurang-kurangnya 20 ribu suara.
Baca Juga: Ganjar Siap Nyapres, Golkar Akan Tetap Usung Airlangga Hartarto
"Hari ini saya minta, Saudara menangkan Partai Golkar, suara minimal 20 ribu. Siap?Saya mau, minimal Partai Golkar dapat 48 juta suara," seru Airlangga dalam kesempatan tersebut.
Airlangga pun mengatakan, pada pemilu sebelumnya, Partai Golkar telah memperoleh total sekitar 17 juta suara. Ia menilai, angka tersebut merupakan perolehan yang terbilang terlalu kecil.
"Perolehan suara Partai Golkar kemarin 17 juta. Artinya, kalau dipukul rata, satu anggota DPR (legislatif) cuma 3.500 suara. Nah, ini jumlah yang terlalu kecil," ujar Airlangga dalam kesempatan tersebut.
Baca Juga: Sekjen Golkar Bahas Strategi Politik Partai Menjelang Pemilu
Target yang diungkapkan Airlangga itu pun dijawab dengan seruan kader Partai Golkar yang hadir dalam acara tersebut. Mereka mengaku siap dan sanggup untuk memenuhi target tersebut.
Untuk diketahui, acara tersebut dilaksanakan bersamaan dengan tasyakuran dan pemotongan tumpeng dalam rangka peringatan Hari Ulang Tahun (HUT) Partai Golkar ke-58. Acara pemotongan tumpeng tersebut dilakukan langsung oleh Airlangga.
Dengan kata lain, Golkar akan memasuki usia ke-60 tahun pada saat Pemilu 2024 dilaksanakan nanti. Oleh karena itu, Airlangga pun menargetkan agar Golkar dapat menorehkan sejarah dalam momentum tersebut, dengan kemenangan partai.
