Home Hukum Polri Kantongi Identitas Perempuan Paksa Masuk Istana

Polri Kantongi Identitas Perempuan Paksa Masuk Istana

Jakarta, Gatra.com - Kabid Humas Polda Metro Jaya Kombes Pol Endra Zulpan mengklaim polisi telah mendapat identitas perempuan penerobos Istana Negara dan membawa pistol rakitan.

Menurut Zulpan perempuan itu bernama Siti Elina dan beralamat di Jakarta Utara.  "Atas nama Siti Elina. Alamat Kp Mangga Koja Jakarta Utara," kata Zulpan saat konferensi pers di Jakarta, Rabu (27/10).

Menurut Zulpan Siti Elina kini sudah ditetapkan menjadi tersangka.

Sebelumnya, seorang perempuan bersenjata api coba menerobos penjagaan Istana Kepresidenan Jakarta pada Selasa (25/10). Aksi perempuan itu gagal setelah kepergok oleh anggota Paspampres.

Berdasarkan keterangan Komandan Paspampres Marsda Wahyu Hidayat, kejadian bermula pada 07.10 WIB. Saat itu, seorang perempuan berdiri di lampu merah depan Istana Merdeka.

Tak lama kemudian, perempuan berusia sekitar 30 tahun itu mendekat ke pagae istana. Anggota Paspampres bernama Prada Angga Prayoga pun menghampiri perempuan itu.

"Perempuan tersebut tidak menerobos istana, tetapi justru berawal dari kewaspadaan anggota kami (Paspampres) yang langsung menghampiri perempuan tersebut dan perempuan tersebut langsung mengacungkan senjata ke arah anggota [Paspampres]," ucap Wahyu dalam keterangan tertulis, Selasa (25/10).

Setelah ditodong, Angga bergegas melucuti senjata dari perempuan itu. Ia dibantu anggota Paspampres lainnya yang bernama Pratu Gede Yuda.

Dua anggota Paspampres itu langsung mengamankan perempuan tersebut. Mereka pun menghubungi polisi yang berjaga di sekitar istana.

"Saat ini perempuan tersebut sudah berada di Polda Metro Jaya untuk dimintai keterangan. Untuk lebih lanjut silakan ditanyakan kepada Polda Metro Jaya," tutur Wahyu.

Sementara itu, Kepala Staf Presiden Moeldoko mengatakan perempuan itu datang menggunakan senjata rakitan. Namun, senjata itu tak berpeluru.

47