Home Regional TV Analog Dimatikan, Pemkot Pekalongan Usulkan 13 Ribu KK Dapat Bantuan STB

TV Analog Dimatikan, Pemkot Pekalongan Usulkan 13 Ribu KK Dapat Bantuan STB

Pekalongan, Gatra.com - Pemerintah Kota (Pemkot) Pekalongan, Jawa Tengah mengusulkan 13 ribu kepala keluarga (KK) dapat menerima bantuan set top box (STB) menyusul penghentian siaran TV analog. Namun belum diketahui jumlah yang dipastikan menerima bantuan.

Kementerian Komunikasi dan Informatika (Kemenkoinfo diketahui sudah resmi menghentikan siaran TV analog pada 2 November 2022 pukul 24.00 WIB. Analog switch off (ASO) berlaku di 222 titik, termasuk Jawa Tengah dan Jabodetabek serta penerapannya akan diperluas secara bertahap.

Baca Juga: Siaran TV Analog Resmi Dimatikan di Jabodetabek

Kepala Dinas Komunikasi dan Informatika (Dinkominfo) Kota Pekalongan, Arif Karyadi mengatakan, siaran TV analog di Kota Pekalongan sebenarnya sesuai jadwal sudah di-switch off per April 2022 lalu. Namun pada saat itu masih ada kebijakan dari pemerintah pusat bahwa bisa dengan sistem hybrid.

"Jadi masih ada sebagian TV masyarakat yang bisa menerima siaran analog, namun tenggang waktunya hanya sampai 2 November 2022. Sehingga, saat ini ada beberapa masyarakat yang belum beralih ke TV digital tidak bisa menerima siaran TV lagi," kata Arif, Kamis (3/10).

Baca Juga: TV Analog Dimatikan, Siapa Saja Yang Dapat Set Top Box Gratis

Menurut Arif, siaran TV analog sudah mengudara selama 60 tahun. Sejalan dengan penerapan migrasi siaran televisi atau ASO ini, pemerintah mulai mendistribusikan set top box atau STB untuk rumah tangga miskin secara nasional. STB yang disalurkan sebanyak 1.055.360 unit.

"Pemerintah pusat sudah memberikan surat ke pemerintah daerah untuk mengirimkan daftar calon penerima bantuan STB gratis bagi masyarakat kurang mampu. Pemkot Pekalongan sudah mengirimkan ke Kementerian Kominfo terkait ada sekitar 13 ribuan KK dari masyarakat kurang mampu yang diajukan menerima bantuan STB gratis tersebut," jelasnya.

Baca Juga: Migrasi TV Analog ke Digital Jangan Bebani Masyarakat, Sukirman: TV Adalah Hiburan Termurah dan Termudah

Kendati, Arif menyebut dari jumlah 13 ribu KK yang diusulkan menerima bantuan STB tersebut, pihaknya belum bisa memastikan berapa jumlah penerima yang bisa diakomodir.

"Kami masih menunggu keputusan dari Kementerian Kominfo berapa yang diakomodir untuk mendapat bantuan," kata dia.

Arif menambahkan, pihaknya akan terus mendorong masyarakat agar segera beralih ke siaran TV digital. Sebab banyak manfaat bagi masyarakat ketika migrasi dari TV analog ke digital, di antaranya menghemat frekuensi, kualitas gambar yang lebih bagus dan bebas biaya bulanan. Selain itu, dalam siaran TV digital juga terdapat siaran TV lokal yang akan menampilkan konten-konten lokal pula.

"Bagi masyarakat yang mampu jika TV di rumahnya masih menggunakan TV analog bisa membeli STB dari berbagai merek, atau bagi mereka dari ekonominya atas atau ada rejeki lebih bisa membeli TV digital sehingga tidak perlu membeli STB," ujarnya.

433