Home Kebencanaan Pendampingan Trauma Healing Korban Gempa Cianjur Harus Terpenuhi  

Pendampingan Trauma Healing Korban Gempa Cianjur Harus Terpenuhi  

Jakarta, Gatra.com - Universitas Kristen Krida Wacana (Ukrida) melalui Fakultas Kedokteran dan Ilmu Kesehatan (FKIK) meluncurkan Tim Bakti Sosial untuk mengirimkan bantuan kesehatan bagi warga terdampak gempa di Cianjur.

Tim Bakti Sosial Ukrida melaksanakan misi dalam koordinasi dengan Gerakan Kemanusiaan Indonesia (GKI). Pelayanan pertama dilakukan Tim Bakti Sosial Ukrida melalui pengobatan kepada warga di Desa Mangun Jaya, Pasir Muncang, Kecamatan Cugenang.

Koordinator Tim Lapangan, Yosephin mengatakan, kegiatan tersebut juga tetap menuntut kewaspadaan karena masih terjadi ancaman gempa susulan, dimana hingga hari ke-4 telah terjadi 21 kali gempa.

”Untuk kebutuhan pengobatan kepada masyarakat sudah bisa terpenuhi, hanya yang belum bisa tercukupi adalah pendampingan trauma healing. Selain itu, kami juga melakukan edukasi dan pelatihan kepada masyarakat untuk bisa menolong diri sendiri melalui obat-obatan P3K," jelas Yosephin dalam keterangannya, Selasa (13/12).

Terkait pendampingan trauma healing, Yosephin menambahkan, Ukrida akan memberikan bantuan tersebut dengan berkoordinasi dengan Gerakan Pembumian Pancasila (GPP) cabang Cianjur.

“Bantuan juga dilakukan dengan bentuk perlaksanaan pembekalan kepada Relawan Gempa Cianjur, berupa kemampuan dan keterampilan secara medis dan psikologis bagi masyarakat yang terdampak gempa,” ujarnya.

Tindak lanjut kegiatan Tim Bakti Sosial Ukrida juga berupa pelatihan pemeriksaan fisik dan pengobatan dasar bagi kader di pengungsian, dukungan psikososial bagi anak-anak.

“Dukungan dilakukan dalam bentuk bernyanyi, bermain, olahraga, diskusi seputar gempa, pemeriksaan kesehatan fisik dan mental melalui pemeriksaan biasa dan skrining menggunakan kuesioner,” jelas Yosephin.

201