Jakarta, Gatra.com - Terdakwa kasus pembunuhan Brigadir J, Bharada Richard Eliezer alias Bharada E, mengaku bahwa Putri Candrawathi pernah memerintahkannya untuk membersihkan sidik jari Ferdy Sambo dari barang-barang milik mendiang Brigadir J.
“Disuruh ambil disinfektan sama hand sanitizer. Kan barang-barang almarhum atau baju-baju kan banyak di-laundry. Jadi plastikan-plastikan semua, baru tas-tas, sandal, sama ada uang di dalam tas itu, dompet, KTP, segala macam,” kata Bharada E, saat bersaksi, dalam persidangan Ferdy Sambo dan Putri Candrawathi, di PN Jakarta Selatan, Selasa (13/12).
Bharada E kemudian menjelaskan cara untuk membersihkan barang-barang itu. Ia mengatakan, Putri menyebut pembersihan itu harus dilakukan karena Ferdy Sambo sempat memeriksa barang-barang tersebut. "Jadi disemprot pakai disinfektan, baru lap pakai tisu. Kata Ibu PC, mau hilangin sidik jarinya Pak FS, karena Pak FS sempat periksa barangnya," ungkap Bharada E.
Bharada E kemudian menyatakan bahwa pembersihan itu dilakukannya berempat, yakni bersama Putri Candrawathi, Ricky Rizal, dan Kuat Ma'ruf. Ia pun memastikan bahwa Putri turut terlibat dalam pembersihan itu. “Ikut juga Ibu PC, kalau enggak salah (membersihkan) dompet sama tas,” ujarnya.
Menurut Bharada E, sebelum pembersihan itu, Putri sempat meminta Kuat, Ricky, dan dirinya untuk mengambil barang-barang Brigadir J itu, dan membawanya ke posko.
“Ibu PC bilang ke saya dan Ricky, 'Nanti, Dik, kamu ke posko, kamu ambil barang-barangnya almarhum, bawa balik ke Saguling, naikkan ke lantai dua di ruang kerja, nanti bawa ke sini dulu',” kata Bharada E.
Dalam kesempatan yang sama, Bharada E mengungkapkan bahwa pada saat itu, barang-barang Brigadir J telah dalam kondisi terbungkus. Namun, ia tak dapat memastikan siapa yang merapikan serta membungkus barang-barang tersebut.
Namun demikian, Bharada E menyebut bahwa ketika ia tiba dengan barang-barang Brigadir J di lantai dua, Putri memberikan arahan kepada dirinya, serta Kuat dan Ricky untuk mengenakan sarung tangan. “Ibu PC juga pakai sarung tangan,” ungkapnya.
