Home Nasional Ketua Bawaslu: Tantangan Jelang Pemilu 2024 Kian Berat

Ketua Bawaslu: Tantangan Jelang Pemilu 2024 Kian Berat

Jakarta, Gatra.com – Ketua Badan Pengawasan Pemilihan Umum (Bawaslu) RI, Rahmat Bagja, menyatakan, tantangan Bawaslu ke depan akan semakin berat.

“Tantangan Bawaslu ke depan akan semakin berat. Kami berterima kasih Bapak Presiden hadir di sini, sekaligus kemarin juga hadir di Kakak kami,” kata Bagja di acara Konsolidasi Nasional Badan Pengawas Pemilihan Umum (Bawaslu) RI di Hotel Bidakara, Jakarta Selatan, Sabtu (17/12).

Baca Juga: Bawaslu: Sosialisasi Capres Boleh Saja, Asal Jangan di Tempat Ibadah

Bagja mengatakan, KPU sebagai penyelenggara utama Pemilu 2024, menandakan bahwa demokrasi akan sejalan dan sesuai dengan peraturan perundang-undangan dan akan didukung penuh oleh Pemerintah Republik Indonesia.

“Total pengawas pemilu yang ada di Indonesia adalah 23.897 orang, yang terdiri dari 4.660 wanita, srikandi pemilu. 19.237 orang laki-laki. Bawaslu RI hanya 5 orang, dan hanya satu yang perempuan. Bawaslu Provinsi 188 orang, Bawaslu Kabupaten/Kota 1.914 orang, dan Panwaslu Kecamtaan 21.790 orang,” sebutnya.

Jika ditotal, jumlah keseluruhan 23.897 orang dan yang hadir dalam Konsolidasi Bawaslu sebanyak 10.966, terdiri dari 1.815 PNS organik, PPK PNS Dipekrjakan 1.056, dan tenaga honorer atau PPNPN 8.094.

“Kami harapkan sumber daya manusia ini dapat mengawasi seluruh penyelenggaraan tahapan pemilu yang dilaksankaan KPU. Dan kami percaya, kakak kami ini [KPU] akan seiring sejalan dengan Bawaslu,” ujarnya.

Bagja menekankan, tantangan terakhir Bawaslu adalah memantau dan mengawasi media sosial yang ke depannya mengarahkan bangsa Indonesia menjadi terpolarisasi.

“Kami ingin membuat suatu program pengawasan media sosial untuk menurunkan ketegangan politisasi SARA, hoaks, dan black campaign,” ucap Bagja, tegas.

Baca Juga: Bawaslu Tolak Laporan Petisi Kampanye Anies Baswedan jadi Presiden di Aceh

Ia juga berharap ini menjadi program yang terpenting, sehingga rapat konsolidasi nasional kali ini untuk memantapkan kerja dan soliditas jajaran pengawas dalam mengawasi tahapan Pemilu 2024.

“Kami percaya, ketua, dan anggota Bawaslu provinsi, kabupaten/kota dapat mengawasi seluruh tahapan pemilu, dan kami berharap teman-teman dapat berdiri semua untuk meneriakkan slogan kita, untuk meunjukkan kepada Bapak Presiden bahwa kita siap untuk mengawasi tahapan pemilu tahun 2024,” katanya.

154