Home Gaya Hidup Kapolri: Pemudik Via Merak-Bakauheni pada Malam-Kamis Pagi 165 Ribu Orang

Kapolri: Pemudik Via Merak-Bakauheni pada Malam-Kamis Pagi 165 Ribu Orang

Jakarta, Gatra.com – Kapolri Jenderal Pol. Listyo Sigit Prabowo mengatakan, jumlah pemudik yang menyeberang dari Pelabuhan Merak, Banten, ke Pelabuhan Bakauheni, Lampung, telah mencapai 165 ribu orang.

“Angka tadi malam sampai tadi pagi itu yang tertinggi 165 ribu. Lebih tinggi dibandingkan tahun 2022. Di mana tahun 2022 itu 155 ribu,” kata Sigit di Pelabuhan Bakauheni, Lampung, Kamis (20/4).

Ia menjelaskan, berdasarkan prediksi, jumlah pemudik yang akan menyeberang ke Pulau Sumatera melalui Pelabuhan Merak ke Bakauheni, Lampung, akan terus bertambah.

“Kemungkinan masih ada sisanya yang hari ini mungkin akan menyeberang dan itu akan menjadi salah satu puncak penyeberangan yang berikutnya,” kata dia.

Meski jumlah pemudik yang menyeberang jumlahnya lebih banyak dari tahun sebelumnya atau tahun lalu, namun kemacetan yang bisanya terjadi di Cikuasa Atas, kini bisa diatasi.

“Tahun ini, sampai dengan tadi malam, itu tidak terjadi antrean. Artinya, semuanya bisa tertampung dengan dibagi menjadi tiga dermaga di wilayah Ciwandan, kemudian Merak, dan BBJ,” katanya.

Menurutnya, tidak terjadi penumpukan di Cikuasa Atas karena dilakukan pengaturan. “Tentunya, ini menjadi perbaikan dari evaluasi-evaluasi yang telah kita laksanakan,” ujarnya.

Sigit menyambangi Bakauheni bersama Menteri Perhubungan (Menhub) Budi Karya Sumadi, untuk meninjau langsung arus mudik Lebaran Idulfitri 1444 Hijriyah melalui penyeberangan Merak-Bakauheni.

“Pemantauan secara langsung, khususnya terkait dengan aktivitas di penyeberangan dari wilayah Banten ke Lampung, atau dari Merak, Ciwandan ke Bakauheni dan Panjang,” ujarnya.

Lebih lanjut Sigit menyampaikan, petugas akan terus melakukan tugasnya untuk bisa melayani para pemudik yang akan menyeberang pada malam ini dan besok pagi dari Merak ke Lampung.

?“Berikutnya H+3 adalah tugas dari teman-teman yang ada di Bakauheni dan Panjang untuk menampung arus balik. Tentunya kita harapkan semuanya bisa terlayani dengan baik,” katanya.

Sedangkan dari sisi keamanan pemudik yang sudah tiba di Lampung, termasuk yang akan melanjutkan perjalanannya ke wilayah lainnya di Pulau Sumatera, telah dilakukan pengawasan secara etafet hingga wilayah perbatasan agar tidak mendapatkan gangguan.

“Mengantisipasi jangan sampai ada pemudik yang mendapatkan gangguan Kamtibmas terkait dengan wilayah-wilayah tertentu yang dulu dikatakan rawan, ada bajing loncat, ada penodongan. Tadi juga kita cek sampai dengan hari ini tidak ada laporan terkait dengan peristiwa-peristiwa pidana tersebut,” katanya.

Ia mengharapkan, kondisi tersebut tetap kondusif hingga berakhirnya arus mudik dan balik Idulfitri tahun ini. “Tidak ada peristiwa pidana yang menggangu ataupun dirasakan oleh masyarakat pemudik, demikian juga nanti pada saat arus balik,” katanya.

33