Jakarta, Gatra.com – Tiga penulis memenangkan Sayembara Menulis Kritik Film Dewan Kesenian Jakarta (DKJ) 2023. Pemenang pertama diraih Catra Wardhana dari Daerah Istimewa Yogyakarta (DIY) atas karyanya berjudul “Pintu Terlarang: Mengurai Trauma melalui Estetika Queer”.
DKJ dalam keterangan pers yang diterima pada Minggu (9/7), menyampaikan, Catra Wardhana berhak mendapatkan hadiah sebesar Rp15 juta. Sedangkan pemenang kedua diraih Anton Sutandi dari Bandung, Jawa Barat (Jabar).
Anton didaulat sebagai juara kedua melalui karyanya berjudul “Skinned Performance: Body Horror Perempuan dalam Impetigore karya Joko Anwar” dan berhak mendapatkan hadiah Rp12 juta.
“Pemenang ketiga dengan karya berjudul 'Melihat Jendral dari Bawah: Analisis Struktur Naratif dan Sinematografi Film Autobiography' karya Nurul Mizan Asyuni dari Makassar mendapatkan hadiah sebesar Rp10 juta,” demikian DKJ.
Selain ketiga pemenang di atas, terdapat satu karya yang menyentuh perhatian dewan juri, yakni karya berjudul “You an I: Bukti Kemenangan Seni atas AI” dari Moses Parlindungan Ompusunggu asal Jakarta.
Ajang sayembara menulis kritik film ini kali pertama dihelat oleh Komite Film DJK. Komite Film memandang penting untuk membangun platform guna meningkatkan percakapan dan obrolan sesama penggemar film, sekaligus diskursus kritis dan mengupayakan pengetahuan publik seputar sinema. Menjadi wadah penulisan kritik film bagi publik dan pecinta film nasional untuk dapat memperkaya khasanah penulisan kritik film Tanah Air.
Sayembara Menulis Kritik Film DKJ dibuka pada 7 April 2023 sampai tanggal 26 Mei 2023. Komite Film DKJ mempercayakan proses penjurian kepada 5 anggota Pengkaji Film Indonesia (Kafein) terdiri dari Erina Adeline Tandian, Debby Dwi Elsha, Hariyadi, Dyah Ayu Wiwid Sintowoko, dan Heri Purwoko.
Selain itu, ada tiga dewan juri utama dalam ajang ini, yakni Seno Gumira Ajidarma (penulis dan akademisi), Eric Sasono (peneliti independen), dan Yulia Evina Bhara (produser film) guna menilai dan memilih karya kritik film terbaik yang dikirimkan seluruh pecinta film ke DKJ.
Dalam gelaran Sayembara Menulis Kritik Film DKJ 2023, Komite Film mencatat atusiasme publik yang luar biasa, total 702 karya diterima panitia dari seluruh wilayah di Indonesia. Dari total 702 karya mengerucut menjadi 31 karya terbaik yang dinilai oleh 5 anggota Pengkaji Film Indonesia (Kafein).
Setelah itu, karya kembali dikerucutkan oleh 3 dewan juri utama, menjadi 10 besar dan kemudian menjadi 3 besar pemenang dan 1 karya yang Menyentuh Perhatian Dewan Juri. Sepuluh karya terbaik Sayembara Menulis Kritik Film DKJ nantinya akan dibukukan oleh Komite Film DKJ dalam bentuk E-book.
Pengumuman para pemenangnya, kata F. Sena Pamudya, Humas DKJ disampakan dalam acara Malam Anugerah Sayembara Kritik Film DKJ pada di Graha Bhakti Budaya, Taman Ismail Marzuki, Jakarta, pada medio pekan kemarin.
Menurutnya, malam anugerah tersebut disemarakan dengan penampilan musik dari Boy Jagger dan Lecture Performance dari Melati Suryodarmo dengan karya bertajuk “UNPACKED No. 3”. Malam anugerah ini ?bersamaan dengan penutupan DKJ FEST “KELINDAN: Meretas Kahar Ekosistem Seni”.
