Home Internasional Elon Musk akan Ubah Logo Twitter, Ucapkan Selamat Tinggal pada Semua Burung

Elon Musk akan Ubah Logo Twitter, Ucapkan Selamat Tinggal pada Semua Burung

San Fransisco, Gatra.com – Pemilik Twitter, Elon Musk mengatakan bahwa dia ingin mengubah logo Twitter. Dalam tweetingnya: "Dan segera, kami akan mengucapkan selamat tinggal pada merek twitter dan, secara bertahap, semua burung."

Tweet tersebut di posting pada pukul 12:06 ET (04,06 GMT) di hari Minggu. Miliarder itu menambahkan: "Jika logo X yang cukup bagus dipasang malam ini, kami akan menayangkannya di seluruh dunia besok."

Baca Juga: Alasan Elon Musk Membeli Twitter

Musk memposting gambar "X" yang berkedip-kedip namun tidak memberikan rincian lebih lanjut. Perusahaan tidak segera menanggapi permintaan
komentar.

Dikutip Reuters, Minggu, (23/7), Musk yang penuh dengan kontroversi itu membeli Twitter pada bulan Oktober dan perusahaan tersebut mengubah nama bisnisnya menjadi X Corp, yang mencerminkan visi miliarder itu untuk menciptakan "aplikasi super", seperti WeChat China.

Situs web Twitter mengatakan logonya, yang menggambarkan burung biru, adalah "aset kami yang paling dikenal." "Itulah mengapa kami sangat melindunginya," katanya.

Baca Juga: Perusahaan Elon Musk xAI akan Gunakan Data Twitter Bekerja dengan Tesla

Burung itu untuk untuk sementara telah digantikan pada bulan April lalu oleh anjing Shiba Inu Dogecoin, yang akhirnya membantu menambah nilai pasar koin meme sebanyak US$4 miliar.

Namun Persoalan terbaru Twitter adalah gugatan yang diajukan pada hari Selasa, yang mengklaim perusahaan berutang setidaknya US$500 juta dalam bentuk pesangon kepada mantan karyawan.

Baca Juga: Akuisisi Twitter, Elon Musk Langsung Pecat CEO

Perusahaan Musk telah memberhentikan lebih dari setengah tenaga kerjanya untuk memangkas biaya sejak dia membeli perusahaan tersebut.

Pada hari Jumat, Musk mengatakan bahwa perusahaan kecerdasan buatan barunya , xAI, akan menggunakan tweet publik dari Twitter untuk melatih model AI-nya dan bekerja dengan Tesla, pada perangkat lunak AI.

Dia mengatakan bahwa bahwa dalam menjalankan Tesla, --selama obrolan audio Twitter Spaces-- hubungan antara perusahaannya akan "saling menguntungkan" dan dapat mempercepat pekerjaan Tesla, sebagaimana kemampuan dalam mengemudi sendiri.

149