Home Ekonomi ONE Global Capital Luncurkan Proyek Rp4,5 triliun di Macquarie Park

ONE Global Capital Luncurkan Proyek Rp4,5 triliun di Macquarie Park

Jakarta, Gatra.com– Perusahaan properti asal Australia, ONE Global Capital mengumumkan peluncuran proyek One Global Capital pertama senilai Rp4,5 triliun di Macquarie Park, Australia. “Saya sangat bersemangat bisa segera mengumumkan peluncuran proyek One Global Capital pertama senilai Rp4.5 triliun di Macquarie Park pada awal tahun 2024,” ungkap CEO ONE Global Capital, Iwan Sunito dalam keterangan tertulisnya, Rabu (27/9).

Sebagai informasi, Macquarie Park dikenal sebagai kawasan pelajar dimana terdapat 44.000 siswa yang menempuh Pendidikan di Macquarie University. Selain dikenal sebagai pusat teknologi, Macquarie Park juga merupakan salah satu kawasan medis terbesar di Sydney.

Baca juga: Benefit Menggunakan Jasa Arsitek untuk Wujudkan Rumah Impian

Dengan jalur Metro baru yang akan selesai dibangun pada tahun 2024, menghubungkan Macquarie Park dengan kawasan Barangaroo, sehingga waktu tempuh dapat dipangkas menjadi 18 menit.

“Akan ada peluncuran VVIP dan peluncuran VIP sebelum diluncurkan ke pasar global,” jelas diaspora asal Pangkalan Bun tersebut.

Iwan juga menyebut kalau proyek lainnya, One Chatswood juga berjalan sesuai target. “Kedua, proses permohonan kami untuk proyek One Chatswood senilai Rp7,5 triliun juga berjalan dengan baik dan telah diterima oleh dewan kota,” jelas dia.

Chatswood yang sering disebut adalah Beverly Hills di Pantai utara, merupakan salah satu pusat kota terbesar di suburban utara Sydney, dengan banyaknya acara konser musik dan pertunjukan di kawasan budaya yang dibangun khusus serta beragam seni jalanan publik yang fantastis.

Baca juga: Metropolis Land Luncurkan Aryaduta Suites

Ini juga merupakan rumah bagi kuliner Asia yang menakjubkan dan jalanannya yang rindang mengarah ke taman yang rimbun. “Saya cukup beruntung bisa mengakuisisi kedua lokasi ini sekitar 2 tahun yang lalu, pada awal tahun 2022," ujarnya.

Namun yang lebih membuatnya bersemangat tentang apa yang akan terjadi di masa depan adalah tentang ‘building towards a greener future. "Saya meyakini bahwa daerah Macquarie dan Chatswood merupakan magnet baru bagi para investor properti dari Asia Pasifik, khususnya pasar Indonesia," katanya.

Untuk diketahui, ONE Global Capital adalah sebuah sebuah perusahaan investasi yang dimiliki sepenuhnya oleh seorang Iwan Sunito. ONE Global Capital juga merupakan perusahaan yang memegang kendali penuh atas jaringan hotel SKYE Suites Green Square dan selama ini telah memiliki 50% saham dari Crown Group.

“Saya melihat saat ini adalah waktu yang tepat untuk melakukan kebijakan strategis perusahaan mengingat potensi pasar properti Australia khususnya di Sydney” ujar Iwan.

Baca juga: Investasi Negara ASEAN di IKN Minati Properti dan Energi Terbarukan

Lonjakan imigran yang masuk ke Australia, ditambah para pelajar yang kembali masuk pasca pandemi, menjadikan pasar sewa di Sydney dan Melbourne menjadi sangat “sexy” serta daya beli pasar tetap terjaga. “Kondisi pasar properti Australia khususnya di Sydney  tahun 2023 sungguh membuat keyakinan kami semakin tinggi dalam menghadapi tahun 2024," jelas Iwan.

Menurut firma akuntan KPMG, harga hunian di seluruh Australia akan melonjak dalam 18 bulan ke depan. KPMG International Limited adalah jaringan layanan profesional multinasional, dan salah satu dari empat besar organisasi akuntansi, bersama dengan Ernst & Young, Deloitte, dan PwC.

Dalam laporan Residential Property Market Outlook September 2023, Dr Brendan Rynne, Kepala Ekonom KPMG mengatakan ada sejumlah faktor yang diperkirakan akan mendorong kenaikan harga.

Baca juga: Emiten Properti Repower Asia (REAL) Gandeng Investor Singapura untuk Ekspansi

Menurut laporan terbarunya, harga hunian akan naik secara nasional sebesar 4,9% selama 9 bulan ke depan dan kemudian melonjak sebesar 9,4%  hingga Juni 2025.

“Harga rumah dan unit akan semakin meningkat pada tahun keuangan berikutnya karena pasokan tempat tinggal terus terbatas, dikarenakan kelangkaan lahan yang tersedia, menurunnya tingkat persetujuan dan aktivitas konstruksi yang lebih lambat atau lebih mahal,” papar Iwan.

Lonjakan imigrasi pasca  pandemi juga diperkirakan akan menambah tekanan signifikan terhadap permintaan perumahan. “Tahun 2023 merupakan tahun yang luar biasa bagi One Global Capital,” jelas Iwan.

36