Home Ekonomi Jadi Tujuan Utama Mudik, Angka Konsumsi BBM-LPG di Jateng-DIY Diprediksi Naik

Jadi Tujuan Utama Mudik, Angka Konsumsi BBM-LPG di Jateng-DIY Diprediksi Naik

Yogyakarta, Gatra.com - Menjadi daerah tujuan mudik, Daerah Istimewa Yogyakarta dan Jawa Tengah diprediksi mengalami peningkatan konsumsi bahan bakar minyak (BBM) pada akhir Ramadan dan Idulfitri 2024 seperti halnya tahun-tahun sebelumnya. Strategi suplai BBM di kawasan bencana juga disiapkan.

“Tren konsumsi BBM wilayah DIY diestimasikan mengalami peningkatan. BBM jenis gasolin seperti Pertalite dan Pertamax Series diprediksi naik 13 persen bila dibandingkan rata-rata harian normal Januari - Februari 2024 dari 1.784 kiloliter (KL) menjadi 2.009 KL,” kata Executive General Manager Regional Jawa Bagian Tengah PT Pertamina Patra Niaga, Aji Anom Purwasakti, dalam jumpa pers di Yogyakarta, Jumat (22/3).

Aji menambahkan, tren konsumsi gasolin 2024 pada periode ini naik 3 persen bila dibandingkan dengan realisasi gasolin tahun 2023 pada periode yang sama. Adapun BBM jenis gasoil seperti Biosolar dan Dex Series mengalami penurunan 8 persen dari normalnya 442 menjadi 406 KL. Penurunan ini karena saat periode Idulfitri kegiatan industry juga berkurang.

Sedangkan untuk LPG, Pertamina menyiagakan penambahan stok hingga 4 persen dibandingkan rata-rata konsumsi harian atau setara dengan 171.255 tabung dari rata-rata normal 165.138 tabung di periode Januari – Februari 2024. Untuk avtur, Bandara Yogyakarta International Airport di Kulonprogo mengalami kenaikan 27 persen dari rata rata harian normal.

Selain kebutuhan BBM, PT Pertamina Patra Niaga Regional Jawa Bagian Tengah (JBT) pun telah membentuk Satuan Tugas (Satgas) Ramadhan dan Idul Fitri (RAFI) 1445 Hijriyah yang bertugas pada 25 Maret hingga 21 April 2024. Satgas ini menambah armada suplai BBM, seperti mobil tangki dari sebelumnya 471 menjadi 513 unit, kemudian 935 agen dan 79.599 pangkalan LPG. Sebanyak 935 agen siaga dan 8.895 pangkalan siaga juga akan beroperasi saat liburan.

Aji menjelaskan, dengan puncak arus mudik ke Jawa Tengah & DIY diprediksi pada 6 April, konsumsi gasolin diperkirakan meningkat 62 persen atau sebanyak 20.800 KL dan pada 9 April konsumsi gasolin meningkat 57 persen atau mencapai 20.200 KL. Adapun puncak arus balik pada 14 April diprediksi akan meningkat gasolin 61 persen atau 20.600 KL.

Aji juga menyatakan pasokan BBM ke wilayah terdampak bencana banjir di Demak dan Kudus juga aman. “Walaupun ada keterlambatan, suplai tetap ada. Kami cari jalur alternatif seperti lewat Jepara dan ada alih suplai yang semula dari Semarang sekarang dari Boyolali. Jadi kami tetap antisipasi supaya suplai tetap berjalan,” tuturnya.

Area Manager Communication, Relation, dan CSR Pertamina Patra Niaga Regional Jawa Bagian Tengah, Brasto Galih Nugroho, menambahkan Pertamina juga memberikan empat promo pada periode Ramadan dan Idulfitri ini. “Keempat promo ini adalah MyPertamina Promo Istimewa Ramadhan & Idul Fitri, Promo Jawara Loyal MyPertamina Komunitas Roda Dua, Promo Berbagi Berkah Lebaran Kirim THR E-Voucher MyPertamina, dan Undian MyPertamina Tebar Hadiah 2024,” paparnya.

40