Home Kesehatan Tanggapan BPPT Mengenai Polusi Udara Jakarta

Tanggapan BPPT Mengenai Polusi Udara Jakarta

Jakarta, Gatra.com - Akhir-akhir ini beredar kabar bahwa Jakarta memiliki kadar polusi yang sangat buruk. Terkait hal ini, Badan Pengkajian dan Penerapan Teknologi (BPPT) angkat bicara.

"Bicara polusi juga bicara terkait faktor penyebabnya. Yang pertama, sumber polusinya, kemudian kapasitas atmosfernya menampung polutan, dan yang ketiga faktor pembersihnya," ucap Kepala Balai Besar Teknologi Modifikasi Cuaca BPPT, Tri Handoko Seto, saat memberi pernyataan pers di gedung Kementerian Koordinasi Pemberdayaan Manusia dan Kebudayaan, Jakarta, Selasa (30/7).

Baca juga: Kualitas Udara Jakarta Selasa Pagi Tidak Sehat

Kata Seto, Jakarta sudah jelas sumber polusinya besar, dengan demikian jawaban untuk mengurangi polusi hanya dengan mengurangi sumbernya, yakni penggunaan mobil pribadi dan menggalakan angkutan umum. Dengan bisa melakukan itu, minimal 40-50% tingkat polusinya akan berkurang.

"Kemudian faktor kemampuan atmosfer menampung polutan. Itu sepanjang tahun bervariasi, ketika hujan kemampuannya tinggi (ruang labil), begitu musim kemarau [ruang stabil tinggi]] polutan terjebak di ruangan yang sempit di antara permukaan sampai ke lapisan stabil," ungkapnya.

Baca juga: Anies Nilai Kendaraan Berat di Tol Perparah Polusi Udara Ibu Kota

Dari sisi pembersihnya, menurut Seto adalah hujan. Hujan akan jadi faktor pembersih yang sangat kuat, sementara kalau musim kemarau tidak ada faktor tersebut. Salah satu solusinya, menumbuhkan pohon-pohon tinggi dan sirkulasi air yang baik di masing-masing gedung di Jakarta.

"Kalau masih ada awan bisa menggunakan teknologi modifikasi cuaca, teknologi ini bisa membongkar ruang stabil tadi menjadi ruang labil sehingga kapabilitas penyerap polutan di atmosfer jadi banyak," kata Seto.

384