Home Milenial Demi Literasi, Kemendikbud Kirim 2,4 Juta Buku Ke Daerah 3T

Demi Literasi, Kemendikbud Kirim 2,4 Juta Buku Ke Daerah 3T

Jakarta, Gatra.com - Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan (Kemendikbud) akan mengirimkan cetakan 2,4 juta buku ke 48 ribu alamat di 27 provinsi yang mencakup daerah-daerah Tertinggal, Terdepan, dan Terluar (3T) di Indonesia. Diungkapkan Kepala Badan Bahasa dan Perbukuan Kemendikbud, Dadang Sunendar, Hal ini dilakukan untuk meningkatkan pemerataan literasi di Indonesia.
 
Dadang juga mengungkapkan bahwa pengiriman buku ke daerah 3 T juga merupakan amanat dari Undang-Undang (UU) Nomor 3 Tahun 2017 tentang Sistem Perbukuan (Sisbuk). Khususnya untuk menumbuhkembangkan literasi masyarakat dan membantu wilayah-wilayah yang sulit dijangkau.
 
Harapannya tentu saja ini berguna untuk masyarakat. Dan yang dikirim itu sebagian besar adalah sekolah-sekolah di wilayah 3T kemudian perpustakaan-perpustakaan dan Taman Baca Masyarakat (TBM). Ini memang yang minta, agar kita buat program-program yang sifatnya langsung membantu mengembangkan literasi masyarakat, Ujar Dadang.
 
Dadang juga mengatakan dari jutaan buku yang dicetak oleh Badan Bahasa dan Perbukuan Kemendikbud, ada terdapat 6 jenis tema yang diusung. Mulai dari cerita rakyat, tokoh-tokoh nasional, kuliner, landscape perkotaan dan pedesaan, buku fiksi, nonfiksi, dan lainnya.
 
Dadang menuturkan bahwa salah satu pintu masuk untuk mengembangkan budaya literasi adalah melalui penyediaan bahan bacaan dan peningkatan minat baca anak. Sebagai bagian penting dari penumbuhan budi pekerti, minat baca anak perlu dipupuk sejak usia dini dan dimulai dari lingkungan keluarga.
 
"Jika minat baca yang tinggi didukung oleh ketersediaan bahan baca yang bermutu dan terjangkau maka akan mendorong pembiasaan membaca dan menulis sekolah maupun di masyarakat. Dengan skill membaca, literasi dasar berikutnya mampu dikembangkan," pungkasnya.
219