Home Milenial Milenial Beramal Dominasi Donatur Dompet Dhuafa Tahun 2019

Milenial Beramal Dominasi Donatur Dompet Dhuafa Tahun 2019

Jakarta, Gatra.com - Ketua Pengurus Yayasan Dompet Dhuafa (DD) Republika Nasyith Majidi mengungkapkan, hingga akhir 2019 DD sudah menjangkau 34 provinsi dan 24 negara. Adapun, DD fokus pada program pendidikan, kesehatan, ekonomi, sosial, dakwah dan budaya. Penerima manfaat program DD sudah mencapai 2,47 juta jiwa.

Untuk itu, Nasyith mengaku, kolaborasi dan sinergitas akan terus dibangun dan diperkuat untuk memperluas manfaat dan mendukung capaian SDG's Pemerintah. "Di antaranya adalah membangun kolaborasi 157 zona layanan dalam negeri dan memperkuat potensi di luar negeri sebanyak 22 negara, " kaya Nasyith saat menyampaikan Publik Expose 2020 di Jakarta, Rabu (5/4).

Selama 2019, lanjutnya, DD berhasil menghimpun Rp 378,58 Milyar dari zakat, infaq, infaq tarikat, kurban, donasi kemanusian, wakaf dan CSR. Sementara untuk penyaluran mencapai Rp 353,07 Milyar melalui berbagai program di lima pilar tersebut. "Yakni bergulir untuk pendidikan, kesehatan, sosial, ekonomi, kemanusian, advokasi, pengembangan jaringan, tebar hewan kurban, sosiaslisasi dan operasional. Dengan catatan tingkat serapan penyaluran pada 2019 sebesar 93,26 persen atau kinerja penyaluran DD sangat efektif menurut rasio Allocation to Recollection Zakat Core Principle," ia menjelaskan.

Memasuki usia 27 tahun, menurut Nasyith DD harus terus berinovasi untuk memberikan pelayanan yang terbaik. Khususnya, untuk mencapai target SDG's dan menjangkau generasi milenial. Untuk itu, literasi soal zakat, wakaf dan infak terus digalakan.

"Karenanya kita gandeng platform seperti Bukalapak dan lainnya. Untuk memudahkan generasi milenial yang mau menyumbang uangnya. Jadi tinggal klik langsung bisa berkontribusi untuk mengentaskan kemiskinan," ungkapnya.

Apalagi, tambahnya, data DD mencatat dengan adanya perubahan demografi yang didominasi generasi milenial berdampak pada sistem pembayaran elektronik yang semakin meningkat.

Maka dari itu, dampaknya pun sudah dirasakan pada tren donasi. 48,2 persen donasi yang paling diminati adalah banking channel, 16,8 persen commerce, digital payment 21,4 persen, dan stand counter hanya sisa 13,6 persen. "Rata-rata pertumbuhan donatur dalam 3 tahun terakhir tercatat sebesar 54,25 persen," jelasnya.

159