Home Gaya Hidup Polwan Sumbar Produksi 2.700 Masker Kain untuk Masyarakat

Polwan Sumbar Produksi 2.700 Masker Kain untuk Masyarakat

Padang, Gatra.com - Sebanyak 2.700 masker berhasil diproduksi oleh 18 polisi wanita (Polwan) jajaran Polda Sumatera Barat (Sumbar). Ribuan masker tersebut diproduksi selama di Balai Latihan Kerja (BLK) Padang.

Kapolda Sumbar, Irjen Pol Toni Harmanto mengatakan, ribuan masker kain tersebut merupakan hasil jahitan Polwan setelah selama 14 hari latihan menjahit di BLKP Padang. Nantinya, masker tersebut akan dibagi-bagikan kepada masyarakat.

"Kita sangat mengapresiasi kerja keras, dan karya Polwan yang telah mampu memproduksi masker, yang saat ini dibutuhkan," kata Toni kepada Gatra.com secara tertulis di Padang, Senin (27/4).

Dikatakan Toni, masker kain tersebut memang sengaja diproduksi untuk mengatasi kelangkaan masker saat ini. Setidaknya, masker itu bisa digunakan masyarakat dalam aktivitas sehari-hari. Misalnya untuk pelindung hidung dan mulut ketika keluar rumah.

Selain masker, Polda Sumbar juga menerima lima peti mati untuk jenazah korban Coronavirus disease (Covid-19), yang akan diserahkan ke RS Bhayangkara Padang. Peti tersebut diproduksi anggota pelatihan instruksi bangunan di BLK Padang.

Terkait hal itu, Polda Sumbar juga akan mengirim personel khusus untuk latihan membuat peti mati. Peti mati saat ini sangat dibutuhkan, terutama semakin banyaknya korban Covid-19. Setidaknya, untuk antisipasi kekurangan peti mati ketika situasi memburuk.

"Hasil selama dua minggu Polwan kita sudah nampak menghasilkan masker. Dalam waktu dekat kita kirim personel ke BLK membuat peti mati," kata Toni.

Sementara Kepala BLK Padang, Hari Syamsi turut mengapresiasi wacana Polda Sumbar tersebut. Pihaknya dengan terbuka menerima siapapun untuk belajar atau latihan di BLK Padang. Baik membuat masker, atau belajar kepada instruktur bangunan membuat peti mati.

"Siapapun bisa latihan di BLK Padang, apalagi tujuannya sangat baik. Terutama untuk memenuhi kebutuhan dalam kondisi wabah Covid-19 ini," ujarnya.

Salah seorang Polwan di Polda Sumbar, Bripda Dea mengakui banyak pengalaman yang didapatkan selama 14 hari latihan di BLK Padang. Terutama persoalan ilmu menjahit, sehingga dirinya kini mampu memproduksi masker kain secara mandiri.

171