Jakarta, Gatra.com - Beredarnya pesan berantai yang menyebut akan ada demo lanjutan di depan Gedung Badan Pengawas Pemilu (Bawaslu) hari Senin (26/5) ternyata hanya kabar bohong atau hoaks semata.

Seperti diketahui sebelumnya, Gerakan Nasional Kedaulatan Rakyat (GNKR) akan melakukan aksi doa dan salat tarawih bersama di depan kantor Bawaslu. Namun anggota GNKR, Hasri Harahap membantah hal tersebut.

“Dua hari terakhir muncul undangan aksi damai di depan kantor Bawaslu yang dimulai pukul 15:00 WIB. Namun, saya pastikan hal tersebut tidak benar,” ujarnya saat di konfirmasi Gatra.com, Senin (27/5).

Ia membenarkan GNKR memang akan melakukan doa bersama, namun kegiatan tersebut akan dilaksanakan pada 28 dan 30 Mei mendatang.

“Doa bersama kami akan langsungkan dua hari pada 28 dan 30 Mei itu yang benar. Kalau ada undangan hari ini itu semua bohong,”katanya.