Ambon, Gatra.com- 9 hari sudah, warga Desa Tenga-Tenga, akhirnya keluar dari kegelapan. Sebab, sore tadi, jaringan listrik yang terputus lantaran tertutup tanah longsor akibat goncangan gempa susulan, Minggu (6/10/2019) lalu, berhasil diperbaiki PLN.

Tanah longsor yang diakibatkan gempa berkekuatan 3.6 SR, kala itu terjadi di petuanan Desa Tial, perbatasan Tenga-Tenga, Kecamatan Salahutu, Kabupaten Maluku Tengah, Provinsi Maluku. Akibatnya, aliran listrik menuju Desa Tenga-Tenga terputus.

Manager Komunikasi PLN Unit Induk Wilayah Maluku dan Maluku Utara, Ramli Malawat, mengungkapkan, aliran listrik ke Tenga-Tenga kembali beroperasi setelah pihaknya melakukan pekerjaan jaringan listrik darurat.

"Alhamdulillah. Pekerjaan pembangunan jaringan listrik darurat TM 20 KV untuk penyalaan listrik ke Desa Tenga-Tenga selesai. Pukul 16.30 WIT, lampu di Desa Tenga-Tenga, sudah nyala," kata Malawat kepada wartawan, Senin malam (14/10/2019).

Keberhasilan pekerjaan pembangunan jaringan listrik yang dilakukan PLN, tambah Malawat, juga atas kerjasama semua pihak terkait.

"Terima kasih atas koordinasi dan bantuan dari semua pihak sehingga pekerjaan bisa lebih cepat selesai," terangnya.