Home Kesehatan Pemkot Solo Tutup Pasar dan Mal Jika ada Positif Covid-19

Pemkot Solo Tutup Pasar dan Mal Jika ada Positif Covid-19

Solo, Gatra.com – Pemerintah Kota Solo tidak akan segan untuk menutup pasar tradisional dan pusat perbelanjaan jika ditemukan adanya kasus positif Covid-19. 

Diketahui, saat ini Pemkot Solo terus melakukan rapid test pusat perbelanjaan dan pasar tradisional. Hasilnya, di Joyotakan ada enam yang ditemukan reaktif, satu orang di Solo Paragon Mall, dua orang di Pasar Depok Solo, dua orang di lingkungan Balai Kota Solo, dua orang relawan, dan delapan orang dari tenaga kesehatan. Mereka yang hasilnya dinyatakan reaktif langsung diambil sampelnya untuk dilakukan uji polymerase chain reaction (PCR).

Wali Kota Solo FX Hadi Rudyatmo mengatakan kepastian penutupan akan dilakukan saat menerima hasil swab dari mereka yang dinyatakan reaktif dalam rapid test.

”Mudah-mudahan hasilnya negatif. Kalau hasilnya positif akan kami lakukan penutupan selama 14 hari,”ucapnya saat ditemui Minggu (31/5).

Selama masa pandemic covid-19 dan penetapan status Kejadian Luar Biasa (KLB), Pemkot Solo meminta pasar tradisional dan pusat perbelanjaan menerapkan protokol kesehatan covid-19. Termasuk menyediakan tempat cuci tangan, handsanitizer dan penggunaan masker bagi pengunjung.

”Sebab di mal dan pasar itu banyak orang berkumpul. Makanya kalau sampai ada yang kena, pasti kemana-mana,”ucapnya.

Kepala Dinas Kesehatan Kota (DKK) Solo Siti Wahyuningsih menambahkankan saat ini sudah ada melakukan rapid test di beberapa pasar tradisional. Diantaranya Pasar Depok, Pasar Gede, Pasar Harjodaksino, Pasar Kembang, Pasar Kadipolo dan Pasar Legi. Sedangkan pusat perbelanjaan yang sudah dilakukan rapid test yakni di Solo Paragon Mall, Luwes Gading, dan Pusat Grosir Solo.

”Pekan depan kami akan lakukan rapid test lagi di pusat perbelanjaan,”ucapnya.

Sementara itu Chief Marketing Communication Solo Paragon Lifestyle Mal, Veronica Lahji mengatakan pelaksanaan protokol kesehatan sudah dilakukan dengan maksimal. Tak hanya karyawan, namun juga pengunjung diwajibkan mengenakan masker saat beraktivitas di mal.

Dari hasil rapid test, ditemukan ada satu hasil reaktif dari Solo Paragon Mall. Terkait adanya wacana penutupan jika ada kasus positif dari mal, Veronica tetap mematuhi aturan dari Pemkot Solo.

”Kita tunggu saja hasilnya bagaimana. Kami mengikuti aturan dari Pemkot Solo,”ucapnya.

339