Solo, Gatra.com – Nama Gibran Rakabuming Raka dan Teguh Prakosa santer diisukan mendapat rekomendasi untuk menjadi calon wali kota dan wakil wali kota dari DPP PDIP. Terkait hal ini rival Gibran, Achmad Purnomo kecewa dengan kabar tersebut.

Hal ini disampaikan oleh Achmad Purnomo saat ditemui Jumat (19/6). Dirinya membeberkan bahwa kecewa dengan adanya kabar tersebut. Namun dirinya tidak merasakan rasa kecewa berkelanjutan.

”Lumrah kalau kecewa, sebagai manusia lumrah kalau kecewa, tapi tidak berkelanjutan,”ucapnya saat ditemui di sela kegiatannya.

Menurutnya wajar jika Gibran mendapatkan rekomendasi. Sebab secara personal dirinya sudah memprediksi jika Gibran yang akan mendapat rekomendasi. ”Tapi pengurus partai yang mengatakan tidak mungkin. Sebab menurut mereka penunjukan saya sesuai alur yang benar dan prosedur pencalonan yang benar,”ucapnya.

Jika nama Gibran dan Teguh yang nantinya dapat rekomendasi, dirinya masih akan menunggu keputusan dari Dewan Pimpinan Cabang (DPC) PDIP Solo. Terkait isu ini, Purnomo juga sudah pernah membahas dengan Ketua DPC PDIP Solo FX Hadi Rudyatmo. Dirinya juga enggan berandai-andai sebelum ada keputusan resmi dari Dewan Pimpinan Pusat (DPP) PDIP.

”Saya juga sering bercanda dengan pak Rudy, itu (rekomendasi) sudah bisa diduga. Tapi jangan berandai-andai, kita tunggu saja dari Ketua Umum,”ucapnya.

Menurutnya wajar jika rekomendasi turun pada Gibran. Sebab Gibran merupakan putra sulung Presiden Hoko WIdodo.

”Ini sesuai dengan perkiraan masyarakat. Sebab dia anak presiden,”ucapnya.

Terkait kabar turunnya rekomendasi, Purnomo tidak tahu kapan akan keluar. Namun dari informasi yang didapatnya, rekomendasi turun di bulan Juli.

”Kabar yang berhembus bulan Juli,”ucapnya.