Pekanbaru, Gatra.com - Pasangan calon bupati dan wakil bupati, Sukiman-Indra Gunawan, mengklaim kemenangan pilkada Kabupaten Rokan Hulu 2020. Setelah mendapati kemenangan dalam gelaran Pemungutan Suara Ulang (PSU) di 25 TPS, di kawasan PT Torganda, Desa Tambusai Utara, Kecamatan Tambusai Utara, Rabu (21/4).
Merujuk dokumen C1 yang dikumpulkan saksi di 25 TPS, pasangan yang diusung Partai Gerindra dan PDI P itu meraih kemenangan dengan selisih suara telak.
Dari perhitungan suara sementara, pasangan Sukiman-Indra Gunawan mengumpulkan 2.073 suara, disusul paslon nomor urut 3 Hafith Syukri-Erizal 476 suara, sementara Hamulian-Syahril Topan meraih 16 suara.
Diketahui, pasangan Sukiman-Indra Gunawan unggul di seluruh TPS yang tersebar di area Perkebunan PT.Torganda, meliputi kebun Karya Perdana, Batang Kumu 1, Batang Kumu 2 dan Rantau Kasai.
Dengan torehan suara tersebut, Sukiman-Indra mampu mengejar ketertinggalan 358 suara dari pasangan nomor urut 3 Hafith Syukri-Erizal. Diketahui Mahkamah Konstitusi menganulir perolehan suara Sukiman-Indra di 25 TPS yang berlokasi kawasan PT Torganda. MK berdalih telah terjadi mobilisasi masa untuk memenangkan calon tertentu, sehingga PSU perlu digelar di 25 TPS tersebut.
Sementara itu ketua koalisi pemenangan Sukiman-Indra, Kelmi Amri, menyerukan semua pendukung menunggu pleno KPU Rohul.
"Baiknya tunggu pleno yang dilakukan KPU Rohul. Mari saling menghormati dan kita tunggu tahapan resmi KPU," ujar politisi Partai Demokrat ini.
Gelaran PSU pilkada Rohul sempat memanas, ini lantaran adanya dugaan politik uang yang dilakukan oleh masing-masing calon. Bahkan kelompok hulubalang Nagari Rohul, melalui pimpinanya, Datuk Alirman, telah melaporkan dugaan politik uang tersebut kepada Badan Pengawas Pemilu (Bawaslu) Rohul, Senin (19/4).
