Kendal, Gatra.com - Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Kendal tetap berencana memberangkatkan santri yang diketahui positif setelah dilakukan tes swab antigen ke pondok pesantren (ponpes). Dengan menggunakan mobil tersendiri dan didampingi petugas medis berpakaian khusus, santri yang positif swab antigen akan menjalani isolasi mandiri (isman) di ponpes tempatnya belajar mengaji.
Demikian disampaikan Kepala Dinas Kesehatan (Dinkes) Kendal Ferinando Rad Bonay saat meninjau pelaksanaan tes swab antigen kepada 350 santri yang akan berangkat ke Ponpes Lirboyo Kediri Jawa Timur.
Ferinando mengatakan, tes swab antigen dilakukan untuk mengetahui secara persis kesehatan santri yang akan berangkat ke pesantren. "Mereka (santri) yang akan berangkat ke pondok pesantren bisa diketahui membawa penyakit atau tidak. Jika ada yang positif, maka kita akan segera berkoodinasi dengan pesantrennya agar bisa ditindaklanjuti," kata Ferinando, Minggu (23/5).
Disampaikan, Dinkes Kendal menargetkan 1.000 santri dalam pelaksanaan tes swab antigen. Santri-santri tersebut adalah santri yang akan berangkat ke pesantren di luar kota. "Setelah Sabtu kemarin melakukan hal sama, hari ini kita melakukan tes swab antigen terhadap 350 santri yang akan berangkat ke Lirboyo Kediri," terangnya.
Pelaksanaan tes swab antigen kepada 1.000 santri yang akan berangkat ke pesantren di luar kota akan dilaksanakan secara bergelombang selama 5 hari. Tes swab antigen merupakan fasilitas yang diberikan Pemkab Kendal yang bekerja sama dengan Baznas bagi para santri Kendal.
Evaldo Adikuncoro, seorang santri yang akan berangkat ke Ponpes Lirboyo Kediri mengaku sangat bersyukur diberi fasilitas tes swab antigen sebelum berangkat ke pesantren. "Saya senang dan berterima kasih kepada pemerintah yang sudah membantu tes swab ini," katanya.
Alumni Ponpes Lirboyo Kediri, KH Basyarrahman yang memantau pelaksanaan tes swab antigen menyampaikan rasa terima kasihnya kepada Bupati Kendal Dico M Ganinduto yang telah memberikan fasilitas tes swab kepada santri Kendal.
"Saya mengapresiasi dan berterima kasih kepada Mas Bupati atas fasilitas yang telah diberikan," kata pria yang akrab disapa Gus Basyar.
Pengasuh Ponpes Mambaul Hikmah Mororejo Kaliwungu ini berharap, dengan fasilitas tes swab antigen yang diberikan dapat menambah semangat santri dalam belajar dan santri-santri diberikan kesehatan serta kemudahan dalam meraih cita-citanya.
