Solok,Gatra.com - Meningkatkan akses layanan penanganan Fakir Miskin dan orang tidak mampu di Kota Solok dengan mendukung Verifikasi dan Validasi Data Terpadu Penanganan Fakir Miskin dan orang tidak mampu di Kota Solok. Yang diadakan di Dinas Sosial Kota Solok sosialisasi Sistem Layanan dan Rujukan Terpadu (SLRT) dan Pusat Kesejateraan Sosial (Puskesos) di Aula Dinas Sosial Kota Solok, Rabu (13/7)

Wali Kota Solok, Zul Elfian Umar dalam arahannya pada  kegiatan SLRT dan Puskesos mengatakan, Pemerintah Kota Solok dalam menindaklanjuti Peraturan Menteri Sosial Nomor 15 Tahun 2018 tentang Sistim Layanan dan Rujukan Terpadu untuk Penanganan Fakir Miskin dan Orang Tidak Mampu, berupaya membangun sebuah Pusat Kesejahteraan Sosial Sistem Layanan Rujukan Terpadu (SLRT) sebagai layanan satu pintu untuk mengkoordinasikan program-program perlindungan sosial dan penanggulangan kemiskinan daerah.

"Sistem layanan ini telah berjalan dari Tahun 2016 dan terus disempurnakan dalam membantu mengidentifikasi keluhan masyarakat miskin dan rentan berdasarkan profil dalam daftar penerima manfaat, serta menghubungkan mereka dengan program-program perlindungan sosial dan penanggulangan kemiskinan yang dilakukan oleh  Pemerintah (Pusat, Provinsi dan Kabupaten/Kota) sesuai dengan kebutuhan mereka," ungkap Zul Elfian Umar.

Penyelenggaraan Sistem Layanan dan Rujukan Terpadu memerlukan Sumber Daya Manusia diutamakan yang berasal dari pilar-pilar sosial antara lain, Tenaga Kesejahteraan Sosial Kecamatan (TKSK), Tenaga Sosial Masyarakat (PSM) Lembaga Kesejahteraan Sosial (LKS) dan Karang Taruna serta potensi dan sumber kesejahteraan sosial lainnya.

"SDM ini nantinya bertindak sebagai tenaga fasilitator, supervisor, petugas bagian administrasi dan registrasi serta bagian layanan dan rujukan pada sekretariat yang juga melaksanakan penyelenggaraan Pusat Kesejahteraan Sosial,"ungkapnya.

Sebelumnya Ketua Pelaksana menjelaskan Zulfadli tujuan kegiatan ini adalah agar Pemerintah Daerah dan Fasilitator memiliki satu pemahaman tentang Sistem Layanan dan Rujukan Terpadu di Kota Solok, agar lebih meningkatkan akses layanan penanganan Fakir Miskin dan orang tidak mampu di Kota Solok serta mendukung Verifikasi dan Validasi Data Terpadu Penanganan Fakir Miskin dan orang tidak mampu di Kota Solok.

"Melalui kegiatan sosialiasi SLRT ini diharapkan agar terwujudnya pemahaman yang sama bagi stakeholder dan pelaksana SLRT dalam melayani masyarakat miskin dan orang tidak mampu,"ucap Zulfadli.

Sosialisasi ini sangat penting untuk memberikan bekal ilmu yang kedepan Kami harapkan agar penyelenggaraan Pusat Kesejahteraan Sosial Sistem Layanan dan Rujukan Terpadu (SLRT) semakin mampu memperkuat hubungan jejaring kerja dan menjalanan tugas sesuai dengan peran dan fungsi masing-masing, agar dapat melaksanakan pelayanan terhadap masyarakat kurang mampu yang ada di Kota Solok secara maksimal.  

Mengingat besarnya manfaat dari sosialisasi ini, Kami harapkan kepada bapak/ ibu peserta agar bersungguh-sungguh dan serius mengikuti kegiatan ini. Gali lah ilmu dari narasumber, karena Kami yakin narasumber sosialisasi ini sangat ahli dibidangnya. Semoga ilmu yang didapat hari ini bermanfaat dalam pelaksanaan kegiatan di lapangan nantinya,"terangnya.

Turut hadir pada kegiatan Kepala Dinas Dosial Kota Solok Zulfadli, Camat Lubuk Sikarah, Camat Tanjung Harapan, Lurah se-Kota Solok, serta tamu undangan lainnya.